PWMJATENG.COM, Semarang – ITESA Muhammadiyah Semarang kembali menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan kualitas institusi dengan menyelenggarakan acara Sosialisasi Audit Mutu Internal sekaligus peluncuran aplikasi QUMON pada Kamis, 14 November 2024. Kegiatan yang berlangsung di ruang rapat kampus ini dihadiri oleh dosen dan tenaga kependidikan (tendik) dengan antusiasme yang tinggi.
Acara dibuka dengan penyampaian materi oleh Herman Yuliansyah, seorang ahli di bidang audit mutu pendidikan. Dalam paparannya, beliau menjelaskan pentingnya pelaksanaan audit mutu internal sebagai upaya menjaga dan meningkatkan kualitas institusi.
“Audit mutu bukan hanya soal evaluasi, tetapi juga tentang membangun budaya kerja yang lebih baik. Dengan audit yang terstruktur, kita dapat memastikan kualitas akademik dan administrasi yang sesuai standar,” ujar Herman dalam pemaparannya.
Herman juga menegaskan bahwa audit mutu internal berfungsi sebagai alat untuk memastikan semua aspek operasional kampus berjalan secara optimal. Dengan begitu, institusi dapat memberikan pelayanan terbaik bagi mahasiswa dan masyarakat.
Sesi kedua diisi oleh pemaparan mengenai aplikasi QUMON oleh Arif. QUMON, singkatan dari Quality Monitoring, adalah sebuah inovasi teknologi yang dirancang untuk mendukung pelaksanaan audit mutu secara digital. Aplikasi ini dikembangkan dengan fitur-fitur unggulan yang mempermudah proses pemantauan dan evaluasi mutu institusi.
“Dengan QUMON, seluruh proses audit bisa dilakukan secara lebih cepat, terintegrasi, dan efisien. Dosen maupun tendik dapat mengakses data mutu secara real-time dan memberikan masukan melalui aplikasi ini,” jelas Arif.
Baca juga, Naskah Pidato Milad ke-112 Muhammadiyah “Menghadirkan Kemakmuran untuk Semua”
Ia juga mendemonstrasikan cara penggunaan aplikasi tersebut, mulai dari pengisian data mutu, pelaporan temuan, hingga analisis hasil audit. Selain praktis, QUMON juga membantu meningkatkan transparansi dan akurasi data, sehingga mendukung pengambilan keputusan berbasis bukti.
Kehadiran dosen dan tendik ITESA Muhammadiyah Semarang menambah semarak acara ini. Mereka tidak hanya mendengarkan dengan saksama, tetapi juga aktif berdiskusi selama sesi tanya jawab. Berbagai pertanyaan terkait implementasi audit mutu internal dan teknis penggunaan QUMON pun diajukan.
“Acara ini sangat bermanfaat. Kami jadi lebih memahami pentingnya audit mutu dan cara kerja aplikasi QUMON,” ungkap salah satu dosen yang hadir.
Diskusi berlangsung hangat, menunjukkan besarnya komitmen para peserta untuk mendukung tercapainya standar mutu yang lebih baik di ITESA Muhammadiyah Semarang.
Dengan suksesnya acara sosialisasi ini, ITESA Muhammadiyah Semarang optimis mampu menjalankan audit mutu internal secara lebih efektif. Penerapan QUMON diharapkan menjadi langkah awal menuju pengelolaan institusi yang lebih modern, profesional, dan transparan.
“Ini baru langkah awal. Kami berharap dengan adanya QUMON, budaya mutu di kampus ini semakin mengakar kuat,” ujar Herman menutup acara.
Kontributor : Galih
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
