PWMJATENG.COM, Bogor – Biro Perencanaan dan Pengembangan (BPP) bersama Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) sukses menggelar acara Benchmark Akselerasi Digital Platform UMS pada Sabtu hingga Senin, 19-21 Oktober 2024, di Boemi Matahati Bootcamp, Babakan Madang, Bogor. Acara ini bertujuan memfasilitasi kolaborasi untuk merespons tantangan dan peluang di era digital.
Ketua IKA UMS, Aditya Warman, memimpin diskusi dan berbagi ide terkait inovasi yang relevan untuk masa depan. Salah satu gagasan yang mencuat adalah pengembangan creative hub, sebuah konsep yang bertujuan mendukung gerakan Muhammadiyah dalam menghadapi tantangan di era digital.
Acara tersebut juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk pimpinan lembaga besar dan akademisi ternama. Di antaranya adalah Mas Tio, yang dikenal memiliki jaringan luas di sektor industri. Mereka semua berkumpul dalam suasana santai dan produktif, membahas berbagai peluang kolaborasi strategis, termasuk rencana penggabungan investasi untuk memajukan potensi daerah.
“Acara ini menjadi wadah penting bagi para pemikir dan inovator untuk merumuskan langkah-langkah konkret demi kemajuan bersama. Kami berharap hasil dari pertemuan ini bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat luas,” kata Aditya Warman, Minggu (20/10).
Baca juga, Dodok Sartono Dorong Lazismu Jadi Contoh Nasional dalam Manajemen Berkelanjutan
Tidak hanya berhenti di diskusi, acara ini juga menjadi momen penting untuk merencanakan langkah kolaborasi di masa depan. Salah satu bidang yang menjadi fokus adalah sektor kesehatan, yang dianggap memiliki potensi besar untuk dikembangkan bersama. Aditya juga mengajak seluruh peserta untuk terus berpartisipasi dan berbagi visi demi mewujudkan masa depan yang lebih baik.
Dalam sambutannya, Aditya Warman juga menyoroti peran strategis Muhammadiyah dalam masyarakat modern. Menurutnya, Muhammadiyah kini tidak hanya berada di pusat kota, tetapi juga siap menghadapi berbagai tantangan baru sebagai organisasi yang memimpin perubahan.
Chief People Officer tiket.com, Dudi Arisandi, juga turut memberikan pandangannya dalam acara ini. Ia menekankan pentingnya inovasi dan transformasi digital agar tetap relevan di era yang terus berubah. “Pengalaman kami di tiket.com menunjukkan bahwa adaptasi dan kolaborasi adalah kunci kesuksesan dalam menghadapi perubahan yang cepat,” ujarnya.
Dengan penuh semangat, Dudi Arisandi menutup pertemuan dengan mengajak semua peserta untuk bergerak maju bersama. Ia menekankan bahwa kekuatan kolektif dan semangat gotong royong adalah faktor penting dalam mencapai tujuan bersama. Sebagai penutup, dengan gaya humorisnya, Dudi menyisipkan beberapa pantun yang membangkitkan semangat, mengingatkan pentingnya kebersamaan dalam perjalanan menuju kesuksesan.
Kontributor : Fika
Editor : M Taufiq Ulinuha
