Kepala SD Muhammadiyah 1 Solo Tegaskan Komitmen Sekolah Unggul usai Kunjungan Alumnus Prof. Amien Rais
PWMJATENG.COM, SOLO – Kepala SD Muhammadiyah 1 Solo, Sri Sayekti, menegaskan komitmen sekolahnya sebagai lembaga pendidikan unggul saat menerima laporan guru piket libur semester I Tahun Ajaran 2025/2026 terkait kunjungan singkat alumnus, Prof. Amien Rais, Selasa (23/12/2025).
Pernyataan tersebut disampaikan Sri Sayekti melalui grup WhatsApp pimpinan sekolah. Ia menyebut kunjungan Prof. Amien Rais, meski dilakukan saat libur semester, menjadi keberkahan dan penguat semangat bagi warga sekolah.
Sri Sayekti menjelaskan bahwa SD Muhammadiyah 1 Solo memiliki tagline religious, smart, healthy, and creative. Menurutnya, salah satu alumnus yang kiprahnya dikenal luas di masyarakat adalah Prof. Amien Rais.
“Di usia sekolah yang telah mencapai 90 tahun, karena berdiri sejak 1935, Prof. Amien Rais berkenan mampir sejenak meskipun sekolah sedang libur semester. Saat itu, kegiatan masih berlangsung untuk kelas VI,” ujarnya.
Ia menambahkan, Prof. Amien Rais dikenal sebagai tokoh nasional yang pernah menjabat Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah serta Ketua MPR RI.
Dalam pengelolaan sekolah, Sri Sayekti menegaskan bahwa SD Muhammadiyah 1 Solo berpegang pada nilai-nilai Al-Qur’an, salah satunya QS. An-Nahl ayat 97 tentang amal saleh dan kehidupan yang baik.
“Dari penerapan nilai tersebut, sekolah bisa menjadi yang terbaik. Kuncinya, guru dan staf tidak boleh memiliki fixed mindset. Sekolah swasta hidup dari kepercayaan masyarakat dan harus melayani dengan baik,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya membangun citra sekolah yang positif serta pelayanan yang ramah kepada setiap tamu.
“Setiap tamu membawa keberkahan. Tuan rumah yang menyambut dengan baik akan mendapatkan kebaikan berlipat. Karena itu, meskipun libur, tugas piket tetap harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” ungkapnya.
Menurut Sri Sayekti, nilai tolong-menolong yang diterapkan dalam agenda sekolah tidak hanya bersifat materi, tetapi juga mencakup penguatan spiritual, mental, dukungan pendidikan, serta budaya kolaborasi.
“Semua itu diharapkan dapat memperkuat persatuan dan meningkatkan kepekaan sosial. Terima kasih kepada seluruh guru piket dan Prof. Amien Rais atas kunjungannya,” pungkasnya.
Kontributor: Dwi Jatmiko, M.Pd.
Editor: Al-Afasy
