PWMJATENG.COM, Wonosobo – SMK Muhammadiyah 1 Wonosobo resmi meluncurkan International Program MGE Double Track Program to Germany pada Selasa, 28 Oktober 2025. Langkah ini menjadi terobosan besar dalam menghadirkan pendidikan berkelas internasional yang mempersiapkan generasi muda berdaya saing global.
Program inovatif tersebut membuka kesempatan bagi pelajar untuk melanjutkan studi ke Jerman sekaligus memperoleh pengalaman kerja di perusahaan mitra. Melalui sistem Double Track, siswa tidak hanya belajar teori akademik, tetapi juga terjun langsung ke dunia industri. Dengan cara ini, mereka diharapkan siap menghadapi tantangan pasar kerja internasional.
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Wonosobo, Setya Rahmawanto, menyampaikan bahwa peluncuran program ini menjadi bukti nyata komitmen sekolah dalam mencetak lulusan yang unggul dan berkarakter global. “Kami ingin memastikan bahwa siswa SMK Mutu tidak hanya mampu bersaing di tingkat nasional, tetapi juga siap berkompetisi di dunia internasional,” ujarnya.
Program ini memiliki sejumlah tujuan strategis, antara lain meningkatkan relevansi pendidikan dengan kebutuhan industri global serta membekali siswa dengan keterampilan praktis dan kompetensi unggul. Selain itu, penguasaan bahasa, kemampuan teknis, serta etos kerja internasional menjadi fokus utama agar lulusan memiliki daya saing tinggi di pasar global.
Manfaat yang ditawarkan pun sangat beragam. Siswa berkesempatan memperoleh pengalaman kerja nyata di luar negeri, mendapatkan tunjangan finansial, dan membangun jaringan profesional internasional. Semua itu menjadi bekal berharga untuk menapaki karier masa depan yang lebih luas.
Baca juga, Aplikasi Al-Qur’an Muhammadiyah (Qur’anMu)
SMK Muhammadiyah 1 Wonosobo menjadi satu-satunya sekolah di Kabupaten Wonosobo yang berhasil masuk dalam program prestisius ini. Pencapaian tersebut menandai langkah penting bagi sekolah dalam memperkuat posisinya sebagai lembaga pendidikan yang adaptif terhadap perkembangan global.
Acara Launching and Socialization International Program digelar selama dua hari, 28–29 Oktober 2025. Hari pertama diikuti oleh siswa dan wali murid kelas X, sedangkan hari kedua dikhususkan bagi kelas XI. Kegiatan berlangsung dengan antusiasme tinggi, terlihat dari partisipasi aktif para peserta dalam sesi tanya jawab yang dipandu oleh tim WKS SMK Mutu Wonosobo.
Dalam kesempatan tersebut, hadir Salman Sudiro dari Matahari Global Edu (MGE) sebagai pemateri utama. Ia memberikan penjelasan lengkap tentang peluang dan mekanisme program, termasuk tahapan yang perlu ditempuh siswa untuk dapat belajar sekaligus bekerja di Jerman.
Turut hadir Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Wonosobo, Bambang WEN, dan perwakilan Komite Sekolah, Aswandi D.A. Keduanya memberikan motivasi dan dorongan semangat kepada para peserta. “Ini adalah langkah besar bagi SMK Mutu untuk membuka jalan baru bagi masa depan siswa,” ujar Bambang dalam sambutannya.
Sementara itu, Aswandi menilai bahwa kolaborasi antara sekolah, lembaga pendidikan global, dan orang tua menjadi kunci sukses pelaksanaan program tersebut. “Dengan dukungan bersama, kita bisa mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga siap menjadi warga dunia,” katanya.
Kontributor : Rudi
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
