Semangat Satu Komando! KOKAM Pemalang Kirim 25 Personel ke Jambore Se-Jawa Tengah di Tegal
PWMJATENG.COM, Pemalang – Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) Kabupaten Pemalang kembali menunjukkan komitmennya dalam penguatan kader. Kali ini, Kokam Pemalang mengirimkan 25 personel terbaik untuk mengikuti Jambore Kokam Se-Jawa Tengah Tahun 2025 yang digelar di Kota Tegal, pada 17-19 Oktober 2025.
Kegiatan akbar ini menghadirkan sekitar 1.000 peserta dari seluruh kabupaten dan kota se-Jawa Tengah. Jambore yang berlangsung selama tiga hari penuh ini menjadi ajang pembelajaran sekaligus mempererat silaturahmi antarpersonel Kokam dari berbagai daerah. Kota Tegal dipilih sebagai tuan rumah, menyediakan fasilitas dan lokasi yang mendukung beragam aktivitas latihan dan perlombaan.
Komandan Kokam Kabupaten Pemalang, Budi Wijayanto, menegaskan pentingnya partisipasi kontingennya dalam jambore ini. “Kegiatan Jambore ini sangat penting. Selain sebagai ajang silaturahmi, tujuan utama kami adalah mengajarkan kepada Kokam Pemalang tentang pentingnya satu komando dan menjadikannya sebagai pembelajaran terbaik bagi kader di Kabupaten Pemalang,” ujarnya.
Selama tiga hari, seluruh peserta mengikuti rangkaian kegiatan yang dirancang untuk mengasah kedisiplinan, kekompakan, dan kemampuan teknis. Beberapa kegiatan unggulan mencakup lomba unit fungsional, vertical rescue, dan latihan penanggulangan bencana. Peserta juga diuji ketahanan fisik serta militansi dalam menghadapi tantangan lapangan.
Baca juga, Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1447 H
Kontingen Pemalang menampilkan antusiasme tinggi sejak keberangkatan hingga mengikuti seluruh pos pelatihan. “Kami ingin para personel tidak hanya siap dalam hal fisik, tetapi juga menginternalisasi nilai-nilai organisasi yang kuat dan disiplin tinggi,” kata Budi.
Pengiriman 25 personel ini diharapkan membawa dampak positif yang signifikan bagi pengembangan kemampuan Kokam di Kabupaten Pemalang. Ilmu dan pengalaman yang diperoleh di jambore diyakini akan memperkuat kesiapsiagaan mereka dalam menghadapi bencana maupun situasi darurat lainnya.
Jambore kali ini mengusung tema semangat juang Pemuda Muhammadiyah, yang menekankan kesiapan dalam aksi kemanusiaan dan sosial. Setiap latihan dan lomba dirancang agar peserta dapat meningkatkan kerja sama tim, kemampuan komunikasi, dan strategi lapangan. Hal ini sejalan dengan misi Kokam sebagai garda terdepan dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan.
Tidak hanya menjadi ajang kompetisi, jambore juga menjadi sarana edukasi bagi para personel. Mereka belajar manajemen krisis, teknik penyelamatan, hingga penerapan disiplin organisasi yang konsisten. Pengalaman ini dinilai sangat berharga, terutama bagi kader muda yang akan menjadi penggerak utama Kokam Pemalang di masa depan.
Budi Wijayanto menambahkan, “Setiap personel yang mengikuti jambore diharapkan pulang dengan pengetahuan baru, pengalaman praktis, dan semangat yang semakin membara untuk melayani masyarakat melalui aksi nyata.”
Kontributor : Ridwan
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
