Nasyiah Parakan dan Kaloran Sabet Penghargaan Pusintek Terkreatif dan Teraktif se-Kabupaten Temanggung
PWMJATENG.COM, Temanggung – Pimpinan Cabang Nasyiatul ‘Aisyiyah (PCNA) Parakan dan Kaloran sukses menyabet penghargaan sebagai Pusintek Terkreatif dan Teraktif se-Kabupaten Temanggung. Penghargaan tersebut diumumkan dalam Workshop Jurnalistik dan Manajemen Media Sosial yang digelar Pimpinan Daerah Nasyiatul ‘Aisyiyah (PDNA) Temanggung pada Ahad, 28 September 2025.
Acara yang diikuti seluruh cabang Nasyiatul ‘Aisyiyah di Kabupaten Temanggung ini tidak hanya menjadi ajang pelatihan, tetapi juga wadah evaluasi sekaligus apresiasi terhadap peran Pusat Informasi dan Teknologi (Pusintek) dalam menyebarkan dakwah lewat media digital.
Ketua PDNA Temanggung, Sri Mutinah, menegaskan bahwa penghargaan diberikan berdasarkan pengamatan selama 2025. Ia menyebut PCNA Parakan dan Kaloran berhasil menunjukkan komitmen luar biasa.
“Kami melihat konsistensi dan kreativitas mereka dalam mengelola media sosial. Keduanya mampu menghadirkan syiar yang efektif sekaligus modern,” ujar Sri Mutinah.
PCNA Parakan ditetapkan sebagai Pusintek Cabang Terkreatif. Keunggulan mereka tampak dari tata kelola media sosial yang rapi, estetis, serta selaras dengan misi organisasi. Feed Instagram yang dikelola menghadirkan dakwah dengan gaya segar dan dekat dengan kalangan muda.
Menurut tim penilai, kreativitas Parakan tidak sebatas tampilan visual. Ide konten yang variatif, mulai dari dakwah ringan, informasi kegiatan, hingga edukasi digital, tersaji secara konsisten. Hal ini membuat Parakan dinilai berhasil menghadirkan syiar yang relevan dengan kebutuhan generasi sekarang.
Baca juga, Berita Resmi: Tanfidz Musywil II-III Majelis Tarjih PWM Jawa Tengah
Berbeda dengan Parakan, PCNA Kaloran menyabet gelar Pusintek Teraktif. Sepanjang tahun, mereka rutin mengunggah dokumentasi kegiatan, membuat laporan digital, dan menyebarkan informasi organisasi dengan cepat serta akurat.
“PCNA Kaloran sangat aktif. Setiap kegiatan selalu terdokumentasi dan dipublikasikan dengan informatif sekaligus menarik,” jelas salah satu panitia penilai.
Aktivitas konsisten Kaloran dianggap mencerminkan semangat tinggi dalam menyampaikan nilai-nilai Islam serta memperkuat gerakan perempuan muda melalui media digital.
Penghargaan untuk kedua cabang diserahkan langsung oleh Ketua PDNA Temanggung. PCNA Parakan diwakili Aulia Aceide Oase, sedangkan PCNA Kaloran diwakili Arifatul Lisania.
Selain penghargaan utama, panitia juga memberikan apresiasi khusus bagi karya video reels terbaik yang diproduksi peserta workshop. Penghargaan ini diraih Isna Firdausi dari PCNA Tretep.
Isna dinilai mampu menghasilkan video reels dengan komposisi cahaya yang tepat, gambar stabil, serta pesan yang jelas sesuai tema kegiatan. Karya tersebut dianggap menampilkan kekuatan dokumentasi dan storytelling di era digital.
Sri Mutinah berharap, penghargaan tersebut dapat menjadi pemicu semangat bagi cabang lain. Menurutnya, media sosial kini menjadi wajah baru dakwah yang harus dikelola dengan inovasi.
“Pusintek harus menjadi motor penggerak agar syiar organisasi bisa menjangkau generasi muda lebih luas,” pungkasnya.
Kontributor : Ertika Nanda
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
