Roadshow Maulid Lazismu Jepara: Ajak Anak Cinta Nabi, Galang Donasi untuk Korban Banjir Bali
PWMJATENG.COM, Jepara – Lazismu Jepara menggelar Roadshow Maulid Nabi Muhammad SAW di SD Muhammadiyah Kriyan pada Kamis (18/9). Kegiatan ini menghadirkan pendongeng Islami, Den Hasan, dengan tema “Cintaku pada Nabi, Cintaku pada Ilmu”. Melalui kisah-kisah inspiratif, acara tersebut bertujuan menanamkan kecintaan anak-anak kepada Rasulullah sekaligus meneladani akhlak mulia beliau.
Acara berlangsung di Aula Masjid Taqwa Kriyan dan diikuti 290 siswa. Suasana terlihat semarak sejak awal. Anak-anak duduk dengan tertib sambil menyimak kisah yang dibawakan Den Hasan. Para guru dan orang tua yang hadir turut merasakan manfaat kegiatan ini.
Akhmad Faozan, perwakilan pihak sekolah, menyampaikan apresiasi kepada Lazismu Jepara. “Kami berterima kasih atas kolaborasi ini. Anak-anak tidak hanya mendapat hiburan yang mendidik, tetapi juga pelajaran berharga tentang nilai-nilai Islami,” ucapnya.
Menurut Faozan, program seperti ini memberikan ruang pembelajaran yang berbeda dari kelas. Anak-anak dapat memahami makna kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW melalui pendekatan yang lebih menyenangkan. “Metode bercerita membuat pesan lebih mudah diterima siswa,” tambahnya.
Sementara itu, Kardono selaku Badan Pengurus Lazismu Jepara menegaskan pentingnya sinergi antara sekolah dan lembaga zakat. Ia mengapresiasi dukungan masyarakat yang terus menyalurkan infak melalui Lazismu. “Alhamdulillah, hasil penggalangan dana dalam acara ini sebesar Rp1.171.500. Dana tersebut akan kami salurkan untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak banjir bandang di Bali,” jelasnya.
Baca juga, Meneladani Sisi Manusiawi Nabi Muhammad: Uswah Hasanah yang Membumi
Kardono menilai kegiatan keagamaan harus diiringi dengan aksi nyata kepedulian sosial. Roadshow Maulid ini, lanjutnya, tidak hanya mengajarkan anak-anak mencintai Rasulullah, tetapi juga menumbuhkan rasa empati sejak dini. “Kami ingin anak-anak terbiasa peduli terhadap sesama, terutama ketika ada saudara yang tertimpa musibah,” katanya.
Selain itu, Roadshow Maulid menjadi sarana syiar Islam yang efektif. Melalui cerita-cerita penuh hikmah, anak-anak diajak mengenal keteladanan Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. Den Hasan menekankan bahwa ilmu dan akhlak Nabi perlu ditanamkan sedini mungkin agar generasi muda tumbuh dengan karakter Islami.
Para siswa terlihat antusias menyimak cerita. Beberapa dari mereka bahkan aktif menjawab pertanyaan yang diberikan Den Hasan. Kehangatan suasana tersebut menunjukkan bahwa pendekatan melalui dongeng Islami berhasil menarik perhatian anak-anak sekaligus memberi kesan mendalam.
Lazismu Jepara berencana melanjutkan Roadshow Maulid di sekolah-sekolah lain di Kabupaten Jepara. Program ini dirancang agar lebih banyak anak mendapat pengalaman serupa. “Harapannya, kecintaan kepada Rasulullah semakin kuat, dan semangat berbagi kepada sesama juga tumbuh di hati anak-anak,” ujar Kardono.
Kontributor : Dina Setyaningsih
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
