PWMJATENG.COM, Cilacap – Tim Tapak Suci SMP Muhammadiyah 1 (Mutu) Plus Cilacap berhasil menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang Cilacap Championship 3 yang berlangsung di GOR Indoor Tenis Cilacap, Sabtu–Ahad (13/9/2025). Dari sebelas atlet yang diturunkan, mereka sukses membawa pulang tiga medali perak dan enam perunggu.
Pembina ekstrakurikuler Tapak Suci SMP Mutu Plus Cilacap, Eka Agus Aryyanti, menyampaikan rasa syukurnya atas capaian tersebut. Ia menegaskan bahwa keberhasilan para atlet bukan hanya soal medali, tetapi juga tentang pengalaman berharga yang mereka peroleh.
“Alhamdulillah, kami mengirim sebelas atlet dan berhasil meraih tiga perak serta enam perunggu,” ujarnya.
Menurut Eka, kejuaraan kali ini memberikan tantangan baru sekaligus peluang bagi para atlet, terutama yang masih pemula. Ia menyebutkan bahwa ajang open nasional semacam ini sangat penting untuk mengasah kemampuan sekaligus menambah jam terbang.
“Kesempatan mengikuti kejuaraan open nasional menjadi tantangan sekaligus pengalaman tersendiri bagi anak-anak agar lebih baik lagi. Bagi pemula, pertandingan semacam ini adalah peluang untuk mencari pengalaman,” paparnya.
Latihan rutin Tapak Suci di SMP Mutu Plus Cilacap dilaksanakan setiap Senin dan Kamis sore, sesudah jam sekolah. Selain itu, ada pengembangan latihan tambahan di padepokan pada malam hari.
Baca juga, Peran Ulama di Tengah Krisis Multidimensi
“Biasanya latihan tambahan dilakukan setelah salat Isya, dipandu langsung oleh pelatih. Ini menjadi bekal anak-anak untuk terus berkembang,” jelas Eka.
Data awal menunjukkan, di kelas VII terdapat 25 siswa yang mengikuti ekstrakurikuler Tapak Suci. Dari jumlah itu, hanya mereka yang benar-benar serius dan mantap yang akan dipersiapkan sebagai atlet sekolah.
“Anak-anak yang memilih Tapak Suci harus siap berkomitmen. Harapan kami, mereka bisa berkembang menjadi atlet berprestasi,” tuturnya.
Eka menambahkan, antusiasme siswa dalam mengikuti latihan dan kejuaraan sangat tinggi. Ia optimistis suatu saat akan ada atlet SMP Mutu Plus Cilacap yang mampu menembus kejuaraan internasional.
“Anak-anak selalu bersemangat mengikuti latihan maupun pertandingan. Kami memiliki impian untuk bisa meraih prestasi hingga tingkat internasional,” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Mutu Plus Cilacap, Milana Erliyani, menekankan pentingnya peran ekstrakurikuler dalam membentuk karakter sekaligus mengasah keterampilan siswa. Menurutnya, Tapak Suci menjadi salah satu kegiatan yang mendapat perhatian serius dari pihak sekolah.
“Kami terus memberdayakan kegiatan ekstrakurikuler. Fokus kami adalah menjaga agar Tapak Suci tetap aktif dengan latihan rutin, karena itu penting untuk mempersiapkan perlombaan,” ungkap Milana.
Ia juga menambahkan bahwa minat siswa terhadap Tapak Suci terus meningkat dari tahun ke tahun. Sebagai pembina, pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan motivasi kepada siswa agar tidak hanya aktif di latihan, tetapi juga siap menghadapi kompetisi.
“Ekskul harus berjalan aktif. Anak-anak perlu terus dipacu agar siap tampil dalam perlombaan,” pungkasnya.
Kontributor : Wasis
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
