Drumband Gita Surya Putra Gegerkan Pawai Ta’aruf Muharram PRM Tegalreja, Warga Tumpah Ruah!
PWMJATENG.COM, Cilacap – Pawai Ta’aruf menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah yang digelar Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Tegalreja, Kecamatan Cilacap Selatan, berlangsung semarak. Salah satu penampilan yang menyita perhatian ialah drumband Gita Surya Putra dari SMP Muhammadiyah 1 (Mutu) Cilacap yang tampil memukau di sepanjang rute Jl. MT. Haryono hingga Jl. Suprapto, Ahad (27/7/2025).
Milana Erliyani, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SMP Mutu Plus Cilacap, menyebutkan pihak sekolah diundang khusus oleh panitia PRM Tegalreja untuk ikut menyemarakkan syiar Islam melalui penampilan drumband dalam pawai ta’aruf.
“Alhamdulillah, kami masih dipercaya masyarakat untuk menampilkan Drumband Gita Surya Putra. Anak-anak sangat antusias,” ujarnya.
Menurut Annifa El Firis Nabila, pembina ekstrakurikuler drumband, para siswa hanya berlatih sekitar satu minggu sebelum tampil. Meski waktu persiapan singkat, semangat para anggota tetap tinggi.
“Mereka sangat senang karena ini kesempatan tampil setelah cukup lama vakum. Total personel yang tampil ada 55 anak,” jelasnya.
Annifa berharap ke depan latihan dapat dilakukan lebih rutin agar kualitas penampilan terus meningkat. Ia juga menargetkan prestasi yang lebih tinggi.
“Tahun lalu kami menang di tingkat Kabupaten Cilacap. Tahun ini, minimal bisa mempertahankan prestasi tersebut,” katanya penuh optimisme.
Baca juga, Sahkah Wudu dengan Make Up yang Belum Dihapus? Ini Penjelasan Lengkapnya
Ketua PRM Tegalreja, Suprapto, menyampaikan bahwa kegiatan Gema Muharram ke-2 ini melibatkan 13 Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) di wilayahnya. Ia berharap acara seperti ini bisa menjadi agenda rutin tahunan untuk syiar Islam di tingkat ranting.
“Pawai ta’aruf dan pengajian akbar menjadi bagian dari rangkaian kegiatan. Sebelumnya, Ahad (20/7), kami menggelar berbagai lomba untuk anak-anak,” terangnya.
Pada puncak acara Ahad (27/7), selain pawai, digelar pula pengajian akbar dan pembagian hadiah serta sertifikat kepada para pemenang lomba. Seluruh TPQ, PAUD, dan MADIN di lingkungan PRM Tegalreja turut serta dalam kegiatan ini.
Suprapto menilai kehadiran drumband dari SMP Mutu Plus memberi warna tersendiri dan layak menjadi ikon dalam kegiatan PRM Tegalreja ke depan.
“Drumband ini sangat mendukung syiar Islam, apalagi pengajian akbarnya juga dilangsungkan di aula SMP Mutu,” tuturnya.
Dalam pengajian akbar, penceramah Sunan Sunhaji menyampaikan pesan keislaman dengan media wayang. Ia menekankan pentingnya bersedekah, terutama bagi masyarakat mampu.
“Bersedekah itu jangan ditunda. Kita harus memikirkan kaum dhuafa. Orang kaya, ayo munculkan kepedulian sosial. Mari bantu yang membutuhkan,” ujarnya dalam tausiyahnya.
Ia juga menjelaskan bahwa sedekah membawa banyak hikmah. Di antaranya, meringankan sakaratul maut, menjadi cahaya dalam kubur, membuka pintu surga, dan memudahkan hisab di akhirat.
“Sedekah itu tak harus dengan materi. Senyum yang tulus saja sudah termasuk sedekah, asalkan ikhlas,” pungkasnya.
Kontributor : Wasis
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
