PWMJATENG.COM, Magelang – Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang menggelar perayaan Milad IPM ke-64 dengan penuh semarak pada Jumat (18/07/2025). Momentum ini terasa istimewa karena bertepatan dengan masa orientasi siswa baru, sehingga menjadi sarana syiar yang efektif dan menginspirasi.
Acara berlangsung di aula sekolah dan dihadiri seluruh siswa baru, sebanyak 222 orang. Rangkaian kegiatan dimulai dengan penampilan drama bertema dakwah dan diakhiri dengan pemotongan tumpeng secara simbolis oleh Ketua IPM kepada Kepala Sekolah.
Ketua PR IPM SMP Mutual, Azkamedina Hayyu Queena, mengungkapkan bahwa perayaan kali ini dikemas sederhana karena bertepatan dengan pelaksanaan Mutual Orientation Week. Namun, kesederhanaan tersebut tidak mengurangi makna dan semangat dakwah yang ingin disampaikan kepada para peserta didik baru.
“Drama yang kami tampilkan menceritakan tentang seorang remaja yang waktunya habis untuk musik dan gim, hingga datang seorang sahabat salih yang menasihatinya. Pesan moralnya kuat, tentang pentingnya mengatur waktu dan menjalani hidup dengan seimbang,” jelas Queena saat ditemui di ruang tata usaha.
Menurut Queena, drama tersebut merupakan bagian dari pendekatan dakwah yang menyentuh, terutama bagi generasi muda. Setelah pementasan, acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur atas bertambahnya usia IPM.
“Tumpeng kami serahkan kepada Kepala Sekolah sebagai bentuk penghormatan dan simbol kolaborasi antara IPM dengan pihak sekolah,” ujarnya.
Baca juga, Bahaya Syirik: Dosa Tak Terampuni yang Menghancurkan Tauhid
Queena menambahkan, IPM bukan sekadar organisasi pelajar, tetapi ruang tumbuh untuk membentuk karakter dan kepemimpinan. Ia berharap para kader IPM di SMP Mutual bisa menjadi pelajar yang berintegritas dan memberi manfaat di manapun mereka berada.
“IPM adalah tempat belajar bertanggung jawab, membangun akhlak, dan menempa jiwa kepemimpinan. Semoga seluruh kader terus menebar kebermanfaatan,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Mutual, Wasi’un, menyampaikan apresiasinya terhadap kiprah IPM di lingkungan sekolah. Ia menyebut organisasi pelajar seperti IPM sebagai sarana strategis untuk membangun karakter siswa dan menyiapkan mereka menjadi generasi yang siap menghadapi masa depan.
“Organisasi adalah ruang terbaik untuk belajar menjadi hebat dan menabung pengalaman. Pelajar yang aktif berorganisasi biasanya punya kelebihan dalam hal koordinasi dan kepemimpinan,” tuturnya.
Menurut Wasi’un, peringatan Milad IPM yang digelar bersamaan dengan masa orientasi siswa baru sangat tepat. Selain mengenalkan IPM sebagai bagian dari gerakan dakwah pelajar, kegiatan ini juga menjadi inspirasi bagi para siswa baru untuk aktif dan terlibat dalam kegiatan positif di sekolah.
“Ini langkah bagus. Kegiatannya sederhana, tapi mengena. Bisa menjadi syiar dakwah IPM kepada siswa baru. Semangat terus, jangan lelah berbuat baik dan bermanfaat bagi sesama,” pungkasnya.
Kontributor : Fury
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
