PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Sebanyak 24 siswa SD Muhammadiyah Palur mengikuti program English Camp selama empat hari di Ar Rohman English Center, Pare, Kediri. Kegiatan ini berlangsung sejak Senin hingga Kamis, 30 Juni–3 Juli 2025, dan diikuti oleh siswa dari kelas tiga hingga kelas lima.
English Camp diselenggarakan untuk mengasah kemampuan berbicara (speaking), mendengar (listening), membaca (reading), serta memperkaya kosakata (vocabulary) siswa. Selain itu, program ini dirancang agar siswa semakin percaya diri menggunakan bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari.
Kepala SD Muhammadiyah Palur, Noor Afifah Rachmawati, melepas langsung keberangkatan siswa menuju Pare. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kompetensi siswa menghadapi tantangan global.
“Jangan takut salah saat berbicara bahasa Inggris. Selama ada kemauan dan tekad untuk terus berlatih serta memperbanyak kosakata, kalian akan semakin mahir,” pesannya kepada para siswa.
English Camp tidak hanya berisi pembelajaran teori, namun juga pengalaman praktis yang menyenangkan. Kegiatan dimulai dengan pre test untuk mengukur kemampuan awal siswa dalam speaking dan vocabulary. Selanjutnya, peserta mengikuti serangkaian materi seperti English Morning, Speaking Class, dan Vocabulary Building yang dikemas dalam suasana belajar yang asyik dan santai.
Baca juga, Puasa ‘Asyura: Dalil dan Keutamaannya
Di sela sesi kelas, anak-anak diajak bermain mini games di ruang terbuka. Salah satu tantangan menarik dalam kegiatan ini adalah talking with stranger—latihan berbicara langsung dengan orang asing saat berkunjung ke pasar senja. Tantangan ini bertujuan meningkatkan keberanian dan kelancaran berbicara dalam bahasa Inggris secara spontan.
Tidak hanya aspek akademik yang diperhatikan, aspek karakter juga dibentuk melalui pendampingan intensif dari para tentor. Mereka berperan layaknya orang tua, mendampingi anak-anak dalam kegiatan sehari-hari seperti salat wajib dan sunah, makan, olahraga, serta pengaturan waktu istirahat.
Usai rangkaian pembelajaran, para peserta menjalani post test untuk mengevaluasi perkembangan mereka selama mengikuti English Camp. Penutupan kegiatan ditandai dengan farewell party yang menampilkan berbagai aksi siswa. Setiap anak mendapat peran, mulai dari menjadi MC, dirigen, pembaca tilawah dalam tiga bahasa, menyampaikan pidato berbahasa Inggris, hingga menyanyi bersama.
“Anak-anak terlihat sangat antusias dan aktif. Kami melihat perubahan signifikan dalam keberanian mereka berkomunikasi dalam bahasa Inggris,” ujar salah satu tentor yang turut mendampingi.
Menurut panitia, program ini akan dijadikan agenda rutin tahunan SD Muhammadiyah Palur. Harapannya, kegiatan semacam ini mampu memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus memperkuat keterampilan berbahasa Inggris siswa sejak dini.
Kontributor : Choerul Anam
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
