PWMJATENG.COM, Karanganyar – Jambore Nasional ke-3 Relawan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah memasuki hari ketiga dengan berbagai kegiatan yang berlangsung semarak. Ribuan peserta dari berbagai provinsi di Indonesia turut serta dalam beragam perlombaan yang menjadi bagian penting dari rangkaian acara.
Berbagai cabang lomba yang digelar antara lain Lomba Cerdas Cermat (LCC) Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB), Lomba Cepat Tepat (LCT) Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC), SAR Excellent, EMT, Dapur Umum untuk Balita dan Lansia, Layanan Dukungan Psikososial (LDP), serta lomba fotografi dan video.
Sejak Sabtu pagi (28/6), para peserta telah bersiap mengikuti perlombaan dengan penuh semangat. Berbagai persiapan dilakukan secara intensif sejak pagi hari, dan seluruh perlombaan berhasil diselesaikan pada sore harinya.
Salah satu panitia Jambore sekaligus perancang soal LCC, Hening Parlan, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang kompetisi, melainkan juga sarana penguatan identitas gerakan perempuan berkemajuan. Ia menekankan pentingnya lomba ini sebagai refleksi bagi para relawan atas kontribusi mereka dalam gerakan Muhammadiyah.
“Ini luar biasa, hampir seluruh kontingen ikut dalam lomba ini. Ini bukan hanya lomba, tapi juga ajang refleksi diri untuk semakin memahami peran kita sebagai bagian dari gerakan Muhammadiyah,” ujar Hening penuh antusias.
Menurut Hening, semangat dan partisipasi para peserta menjadi cerminan dari komitmen mereka terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan kerja-kerja kerelawanan yang berkelanjutan. Ia juga mengapresiasi keterlibatan aktif seluruh kontingen dari berbagai daerah.
Baca juga, Kalender Hijriah Global Tunggal
Rangkaian lomba ini tidak hanya mengasah kompetensi teknis para relawan, tetapi juga mempererat solidaritas antardaerah dalam jejaring relawan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. Lomba seperti EMT dan SAR Excellent, misalnya, menjadi wahana penting untuk mengukur kesiapsiagaan dan kemampuan teknis dalam penanganan kedaruratan.
Sementara itu, lomba Dapur Umum Balita dan Lansia serta LDP menjadi refleksi dari perhatian Muhammadiyah terhadap kelompok rentan dalam situasi bencana. Adapun lomba fotografi dan video dimanfaatkan sebagai media edukasi dan dokumentasi atas kiprah relawan di lapangan.
Para pemenang lomba rencananya akan diumumkan pada Ahad (29/6), bertepatan dengan penutupan resmi Jambore Nasional. Penutupan ini juga akan menjadi ajang apresiasi atas kontribusi para relawan dalam membangun kekuatan tanggap bencana yang profesional dan humanis.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
