PWMJATENG.COM, Surakarta – Sebanyak 65 peserta Baitul Arqom SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta meraih kelulusan 100 persen, sebuah pencapaian yang mengejutkan. Indikator kelulusan mencakup empat materi Baitul Arqom, dua sesi Fathul Qulub, salat lail, serta lembar keaktifan peserta.
Pada acara yang berlangsung Sabtu (14/9/2024), para narasumber terkemuka memaparkan materi mereka. Zakiyuddin Badawi membahas ideologi Muhammadiyah, Anwar Sholeh menjelaskan Manhaj Muhammadiyah, Suyanto menyampaikan kultum dan kajian Fathul Qulub, Ahmad Dahlan Rais berbicara mengenai Risalah Islam Berkemajuan, dan Sofyan Anif mengupas Manajemen Sekolah Bertaraf Internasional.
Master of Training Sukendar menuturkan, “Keberhasilan SD Muhammadiyah 1 Ketelan lulus seratus persen merupakan prestasi luar biasa. Surat Keputusan Nomor 189/III.5/A/2024 yang ditandatangani oleh Ketua Majelis MPKSDI Kota Surakarta, Dr. Suyanto, dan Sekretaris Abdul Afif Amrullah, menegaskan hal ini.”
Baca juga, Demokrasi Prosedural: Antara Formalitas dan Partisipasi Nyata
Keputusan kelulusan penuh ini juga berdasarkan rapat Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta yang melibatkan tujuh instruktur: Imam Muqoyyadi, Fahmi Aidid, Ruzain Zahrir Syaifullah Ahmad, Mirzam Arqy Ahmadi, M. Fatahillah, Abdul Afif Amrullah, dan Dwi Jatmiko.
Acara penutupan dilakukan secara resmi oleh Sri Sayekti, Kepala Sekolah Penggerak Berkemajuan SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo Barat Pura Mangkuengaran. Ia menyatakan, “Seluruh guru dan karyawan memahami ideologi gerakan Muhammadiyah dan mampu mengimplementasikan nilai-nilai Al Islam Kemuhammadiyahan dalam kehidupan sekolah. Kami semua adalah guru Ismuba.”
Ketua panitia Baitul Arqom, Ahmad Syaifuddin, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan sikap integritas, gerak langkah, wawasan, dan cara berpikir dalam memahami dan melaksanakan misi Muhammadiyah. “SD Muhammadiyah 1 Solo yang telah berdiri selama 90 tahun, sejak 1935, terus berkomitmen untuk memberikan layanan pendidikan terbaik,” tambah Ahmad.
Kontributor : Jatmiko
Editor : M Taufiq Ulinuha
