Wujudkan “One Muhammadiyah One Response”, RS PKU Muhammadiyah Temanggung Terjunkan Tim Medis untuk Korban Longsor Banjarnegara

PWMJATENG.COM, BANJARNEGARA – RS PKU Muhammadiyah Temanggung menerjunkan tim medis untuk membantu penanganan korban tanah longsor di Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, pada Selasa (25/11/2025). Langkah cepat ini menjadi wujud nyata gerakan One Muhammadiyah One Response (OMOR), konsep respon terpadu Muhammadiyah dalam kebencanaan.
Pengiriman tim dilakukan menindaklanjuti instruksi Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah melalui surat MPKU nomor 149/II.6/B/2025. Dalam operasi kemanusiaan ini, RS PKU Muhammadiyah Temanggung bersinergi dengan MDMC dan berada di bawah satu komando Pos Koordinasi Muhammadiyah Pandanarum serta Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara.
Sesuai jadwal tanggap darurat, tim RS PKU Muhammadiyah Temanggung mendapat giliran tugas selama 24 jam penuh pada Selasa (25/11). Setibanya di lokasi, mereka langsung memberikan layanan kesehatan bagi penyintas di Pos Layanan Desa Beji.
Pelayanan medis yang diberikan meliputi pemeriksaan umum, pengobatan penyakit yang banyak muncul pasca-bencana seperti ISPA, gatal-gatal, dan hipertensi, serta dukungan psikososial ringan bagi warga yang terdampak.
“Kehadiran kami di sini adalah bentuk komitmen RS PKU Muhammadiyah Temanggung dalam misi kemanusiaan. Dengan semangat OMOR, kami bersinergi dengan MDMC dan pemerintah setempat agar para penyintas mendapatkan akses kesehatan yang memadai,” ujar salah satu perwakilan tim medis.
Penugasan ini merupakan bagian dari estafet layanan kesehatan oleh Rumah Sakit Muhammadiyah/Aisyiyah (RSMA) se-Jawa Tengah, yang dijadwalkan bergilir selama masa tanggap darurat 14 hari. Upaya kolektif ini memastikan layanan bagi warga Pandanarum tetap berkelanjutan hingga kondisi dinyatakan aman.
Editor: Al-Afasy



