Wow! Ini Rahasia Sukses Day Care Lansia Aisyiyah yang Bikin Takjub!
PWMJATENG.COM, Boyolali – Setelah mengikuti Baitul Arqam Pimpinan PDA Boyolali, para peserta melanjutkan kunjungan ke Day Care Lansia ‘Aisyiyah di Perumnas Condongcatur untuk studi tiru, Senin (16/9/24). Begitu tiba, mereka disambut hangat oleh Ketua PRA Condongcatur beserta jajarannya. Turut hadir pula Kepala Day Care Lansia Aisyiyah yang memaparkan berbagai aspek operasional, mulai dari tata kelola, kurikulum, jadwal, model pembelajaran, hingga proses pendirian day care tersebut.
Ketua Pengelola Day Care Lansia Aisyiyah Condongcatur, didampingiNuryani selaku Ketua Pimpinan Ranting Aisyiyah setempat, memaparkan beragam program unggulan. Day Care ini menawarkan program seperti pesantren lansia, madrasah lansia, senior school, posyandu, keterampilan, dan kesehatan. Informasi ini sangat berharga bagi peserta yang belum memiliki day care dan berharap dapat segera merealisasikan fasilitas serupa.
Kegiatan di Day Care Lansia Condongcatur diisi oleh narasumber dari perguruan tinggi di Yogyakarta. Senior School menawarkan materi pokok seperti aqidah, akhlak, muamalah, kesehatan lansia, psikologi lansia, Al-Qur’an, hadist, ibadah, dan bahasa Arab. Selain itu, terdapat materi pendamping seperti dzikir, tadarus, keterampilan, dan senandung doa, serta materi tambahan seperti senam lansia, senam anti-stroke, senam otak, tadabbur alam, dan kesenian.
Baca juga, Menjadi Insan Kamil di Tengah Masyarakat
Peserta yang mengikuti kegiatan ini beragam, mulai dari tukang sayur hingga profesor. Mereka biasanya diperoleh melalui iklan yang disebarkan. Menariknya, setiap pembukaan program senior school atau pesantren lansia selalu penuh peserta. Saat wisuda, acara dihadiri penuh oleh keluarga lansia yang turut merayakan dan memberikan hadiah.
Para peserta yang telah mengikuti program sebelumnya sering kali melanjutkan partisipasi mereka dalam program periode berikutnya. Alumni juga terlibat sebagai tim pemain angklung dan sering tampil dalam berbagai kegiatan Muhammadiyah dan Aisyiyah tingkat pusat.
Sri Hidayati, Ketua PDA Boyolali, berharap seluruh peserta, yang terdiri dari Ketua Majelis Lembaga dan Ketua PCA se-Kabupaten Boyolali, dapat segera mengaplikasikan pengetahuan ini di cabang masing-masing dan menjadikannya sebagai program prioritas yang segera direalisasikan.
Editor : M Taufiq Ulinuha