
PWMJATENG.COM, Semarang – Sebanyak 34 lulusan Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) resmi dilepas dalam rangkaian Wisuda ke-46 yang digelar di Ruang 810 Gedung Kuliah Bersama (GKB) II Unimus, Senin (23/6/2025). Acara pelepasan ini menjadi penanda keberhasilan akademik dari tiga program studi unggulan, yakni Magister Ilmu Laboratorium Klinis, Magister Keperawatan, dan Magister Kesehatan Masyarakat.
Direktur Program Pascasarjana Unimus, Rahayu Astuti, mengungkapkan rasa bangga atas pencapaian para lulusan. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas perjuangan dan komitmen mahasiswa dalam menyelesaikan studi magister di tengah berbagai tantangan.
“Dengan penuh rasa bangga dan hormat, saya mengucapkan selamat kepada para lulusan atas prestasinya. Ilmu yang telah diraih bukanlah akhir, tetapi awal dari tanggung jawab untuk menjadi pemimpin, ilmuwan, dan insan yang rendah hati,” tutur Rahayu dengan antusias.
Ia juga menekankan pentingnya nilai-nilai keislaman dan semangat perubahan sebagai bekal untuk menghadapi tantangan global. Rahayu mengajak para alumni agar terus menjadi pembelajar sepanjang hayat serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan dunia profesional.
“Jangan berhenti belajar. Jadilah agen perubahan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga unggul secara moral dan spiritual,” pesannya.
Dari 34 lulusan yang dilepas, terdapat tiga lulusan terbaik yang mencuri perhatian karena prestasinya yang luar biasa. Afra Anisah Purwadi dari Magister Ilmu Laboratorium Klinis berhasil lulus dengan IPK 3,98 dalam masa studi 2,5 tahun. Sementara itu, Mariyati Mardjuky dari Magister Keperawatan menyelesaikan studinya dalam waktu 1,7 tahun dengan IPK yang sama, yakni 3,98. Adapun lulusan terbaik dari Magister Kesehatan Masyarakat diraih oleh Fitri Anindyasarathi yang menorehkan IPK sempurna 4,00 dalam masa studi 1,7 tahun.
Baca juga, Menjaga Keharmonisan Keluarga: Pelajaran dari Dakwah Nabi dan Realitas Kekinian
Pelepasan lulusan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, melainkan juga momentum penyematan amanah untuk terus berkontribusi dalam dunia kerja dan pengabdian masyarakat. Para lulusan diharapkan mampu menjadi pionir perubahan di bidang kesehatan dan keilmuan, baik di ranah lokal, nasional, maupun global.

Salah satu peserta wisuda, Fitri Anindyasarathi, mengaku bersyukur bisa menyelesaikan studi dengan hasil maksimal. Ia menuturkan bahwa pencapaian tersebut merupakan hasil dari dukungan keluarga, dosen pembimbing, dan semangat belajar yang tak pernah padam.
“Saya merasa bangga sekaligus tertantang. Ilmu yang saya dapatkan di sini menjadi bekal untuk saya bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat luas,” kata Fitri.
Program Pascasarjana Unimus terus menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat dan semangat pengabdian. Dengan akreditasi unggul dan kurikulum berbasis integrasi keilmuan dan keislaman, Unimus membuktikan perannya sebagai institusi pendidikan yang adaptif dan visioner.
Acara pelepasan ini juga dimeriahkan dengan testimoni alumni, penyerahan cendera mata simbolik, dan sesi foto bersama. Suasana haru dan bangga mewarnai momen kebersamaan antara dosen, mahasiswa, dan keluarga lulusan.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha