Kolom

Waspada Tren Menyesatkan! Begini Cara Menjaga Kemuliaan Islam di Era Modern

Waspada Tren Menyesatkan! Begini Cara Menjaga Kemuliaan Islam di Era Modern

Oleh : Dwi Taufan Hidayat (Penasehat Takmir Mushala Al-Ikhlas Desa Bergas Kidul Kabupaten Semarang, Sekretaris Korps Alumni PW IPM/IRM Jawa Tengah, & Ketua Lembaga Dakwah Komunitas PCM Bergas Kabupaten Semarang)

PWMJATENG.COM – Di tengah derasnya arus globalisasi dan modernisasi, berbagai tren dan budaya baru muncul dan menyebar luas di masyarakat. Sayangnya, tidak semua tren tersebut sejalan dengan nilai-nilai ajaran Islam. Sebagai seorang Muslim, penting bagi kita untuk tetap menjaga izzah (kemuliaan) Islam dan tidak terjebak dalam arus yang menyesatkan.

Rasulullah ﷺ telah memberikan peringatan tentang kondisi umat Islam di akhir zaman. Dalam sebuah hadis, beliau bersabda:

لَتَتَّبِعُنَّ سُنَنَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ شِبْرًا بِشِبْرٍ وَذِرَاعًا بِذِرَاعٍ حَتَّىٰ لَوْ دَخَلُوا جُحْرَ ضَبٍّ لَاتَّبَعْتُمُوهُمْ

“Sungguh kalian akan mengikuti jalan orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, sampai jika mereka masuk ke lubang dhob (lubang yang sempit), pasti kalian pun akan mengikutinya.” Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah mereka itu Yahudi dan Nasrani?” Beliau menjawab, “Siapa lagi kalau bukan mereka?” (HR. Muslim no. 2669).

Hadis tersebut menunjukkan betapa umat Islam bisa saja terpengaruh dan mengikuti budaya luar yang bertentangan dengan syariat, jika tidak berhati-hati. Padahal, Allah ﷻ telah memperingatkan:

وَلَنْ تَرْضَىٰ عَنكَ ٱلْيَهُودُ وَلَا ٱلنَّصَٰرَىٰ حَتَّىٰ تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ ۗ قُلْ إِنَّ هُدَى ٱللَّهِ هُوَ ٱلْهُدَىٰ

“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan pernah ridha kepadamu hingga engkau mengikuti agama mereka. Katakanlah, sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk yang sebenarnya.” (QS. Al-Baqarah: 120)

Baca juga, Makna Idulfitri dan Halalbihalal: Menjaga Kesucian Lahir dan Batin

Fenomena seperti joget-joget viral yang jauh dari nilai-nilai Islam seharusnya menjadi bahan renungan. Apakah tren ini mendekatkan diri kepada Allah atau justru menjauhkan? Apakah ini termasuk amal yang bermanfaat, atau hanya membuang waktu?

Rasulullah ﷺ bersabda:

مِنْ حُسْنِ إِسْلَامِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لَا يَعْنِيهِ

“Di antara tanda baiknya keislaman seseorang adalah meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat baginya.” (HR. Tirmidzi no. 2317, hasan)

Seorang Muslim sejati hendaknya lebih selektif dan cerdas dalam menyikapi tren. Jangan sampai hanya karena ingin terkenal atau viral, kita mengorbankan marwah sebagai hamba Allah. Ingatlah bahwa tujuan penciptaan manusia bukan untuk mengikuti tren, melainkan untuk beribadah kepada-Nya:

وَمَا خَلَقْتُ ٱلْجِنَّ وَٱلْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz-Dzariyat: 56)

Dalam menjalani hidup, kita harus terus berupaya memilih hal yang bermanfaat dan menjauh dari kesia-siaan. Rasulullah ﷺ juga bersabda:

احْرِصْ عَلَىٰ مَا يَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ وَلَا تَعْجِزْ

“Bersemangatlah dalam hal yang bermanfaat bagimu, mintalah pertolongan kepada Allah, dan jangan merasa lemah.” (HR. Muslim no. 2664)

Menjaga kemuliaan Islam bukan berarti menolak perkembangan zaman, tetapi menempatkan nilai-nilai agama sebagai filter dalam setiap langkah. Mari kita jaga diri dan keluarga dari pengaruh negatif budaya populer dan perkuat keimanan dengan mengikuti petunjuk Al-Qur’an dan Sunnah.

Semoga Allah ﷻ senantiasa membimbing kita untuk istiqamah di jalan-Nya. Aamiin.

Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE