PWMJATENG.COM, Surakarta – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menunjukkan langkah progresifnya dalam memperkuat peran pendidikan Islam di Indonesia. Pada Selasa (14/10), delegasi UMS melakukan audiensi ke kantor Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia di Jakarta untuk membahas rencana pendirian Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Agama Islam (PAI).
Rombongan UMS dipimpin oleh Wakil Rektor III, Mutohharun Jinan. Ia didampingi oleh Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) Mohamad Ali, Wakil Dekan FAI Istanto, serta anggota Satuan Tugas Pendirian Prodi PPG PAI, Heriwanto. Setibanya di kantor Kemenag, mereka disambut hangat oleh Wakil Menteri Agama Republik Indonesia, Romo Muhammad Syafi’i.
Mutohharun Jinan menjelaskan bahwa kunjungan tersebut merupakan langkah strategis UMS dalam memastikan kesiapan akademik dan kelembagaan sebelum membuka program studi PPG PAI. Menurutnya, UMS ingin memastikan seluruh proses pendirian program itu berjalan sesuai regulasi dan sejalan dengan visi penguatan pendidikan Islam di Indonesia.
“Kami datang untuk berkonsultasi sekaligus meminta arahan langsung dari Bapak Wakil Menteri Agama. UMS ingin memastikan setiap tahap pendirian program studi ini sesuai aturan dan mampu memberi kontribusi nyata bagi penguatan pendidikan Islam di tanah air,” ujar Mutohharun Jinan.
Baca juga, Muhammadiyah Umumkan Jadwal Puasa Ramadan 2026, Catat Tanggal Resminya!
Ia menambahkan, UMS berkomitmen menjadi salah satu pusat unggulan dalam pembinaan calon guru pendidikan agama yang profesional dan berkarakter moderat. UMS, kata dia, siap membangun sinergi dengan Kemenag untuk memastikan proses pendirian dan pelaksanaan program ini berjalan optimal. “Kedua pihak sepakat untuk terus menjalin komunikasi dan kerja sama berkelanjutan demi kemajuan pendidikan Islam di Indonesia,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi’i menyampaikan apresiasi terhadap langkah proaktif UMS. Ia menilai, inisiatif tersebut mencerminkan kesungguhan perguruan tinggi Islam dalam meningkatkan kualitas tenaga pendidik di bidang agama.
“Kami sangat mengapresiasi langkah UMS yang terus berkomitmen memajukan kualitas pendidikan Islam. Pendirian PPG PAI ini tidak hanya akan mendukung peningkatan kompetensi guru agama, tetapi juga menjadi bagian penting dari penguatan mutu pendidikan nasional secara keseluruhan,” ungkap Wamenag.
Romo menegaskan bahwa Kementerian Agama akan terus membuka ruang dialog dan kolaborasi dengan perguruan tinggi yang memiliki semangat inovasi dalam bidang pendidikan. Menurutnya, kerja sama semacam ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah dan institusi pendidikan dalam menghadirkan tenaga pendidik yang unggul dan berintegritas.
“Kami di Kementerian Agama akan selalu siap berdialog dan berkolaborasi dengan kampus yang berkomitmen menghadirkan inovasi dalam pendidikan dan pembinaan guru. UMS adalah salah satu mitra potensial yang kami harapkan dapat memperkuat ekosistem pendidikan Islam di Indonesia,” tandasnya.
Kontributor : Gede
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
