
PWMJATENG.COM, Surakarta – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) resmi melepas delapan warganya yang akan menunaikan ibadah haji tahun 2025. Momen pelepasan tersebut dikemas dalam acara “Mangayubagyo Calon Jamaah Haji UMS” yang berlangsung khidmat di Masjid Sudalmiyah Rais, Kampus II UMS, Jumat (25/4).
Delapan calon jemaah yang terdiri dari tujuh dosen dan satu tenaga kependidikan akan berangkat ke Tanah Suci dalam kloter berbeda, tergantung pada domisili masing-masing. Mereka mendapat dukungan moral langsung dari jajaran pimpinan, dosen, serta tenaga kependidikan UMS yang hadir dalam acara tersebut.
“Tidak berangkat dalam satu kloter karena kloter disesuaikan dengan asal kabupaten. Misalnya, jemaah dari Karanganyar berangkat lebih dulu, lalu disusul dari Sukoharjo,” ujar Jumadi, salah satu calon jemaah yang juga menjabat sebagai Dekan Fakultas Geografi UMS.
Jumadi merasa sangat bersyukur akhirnya bisa berangkat tahun ini setelah tertunda akibat pandemi COVID-19. Ia mengaku seharusnya menunaikan haji pada 2022, namun terpaksa menunggu selama tiga tahun karena pembatasan haji internasional.
“Alhamdulillah, penantian ini berakhir juga. Insyaallah, tahun ini bisa terlaksana,” ungkapnya haru.
Lebih dari sekadar dukungan moral, UMS juga memberikan bantuan finansial berupa subsidi ibadah haji bagi dosen dan tenaga kependidikan yang memenuhi kriteria. Program ini dikelola oleh Biro Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) UMS dan mensyaratkan keaktifan dalam organisasi Muhammadiyah serta pemenuhan standar AIK (Al-Islam dan Kemuhammadiyahan).
“Subsidi dari kampus sangat membantu. Persyaratannya jelas dan prosesnya transparan. Ini bentuk perhatian luar biasa dari UMS,” tambah Jumadi.
Wakil Rektor IV UMS, Em Sutrisna, menyampaikan pesan mendalam dalam sambutannya. Menurutnya, ibadah haji adalah perjalanan spiritual sekaligus representasi institusi di mata dunia. Ia mengingatkan agar para jemaah tidak melupakan doa untuk sesama dan mendoakan kemajuan UMS.
Baca juga, Paripurna! PWM Jateng Tutup Serangkaian Ibadah Ramadan dan Syawal dengan Halalbihalal bersama MLO, PDM-PDA, dan AUM
“Berangkat haji adalah impian semua muslim. Jangan lupa doakan kami dan kampus tercinta ini agar terus diberi keberkahan dan jadi tempat yang memberi manfaat,” ujar Em Sutrisna.
Pelepasan secara simbolis dilakukan oleh Rektor UMS, Harun Joko Prayitno. Ia menekankan pentingnya menjaga niat selama berhaji dan menjalani seluruh proses ibadah dengan khusyuk.

“Tidak ada safar yang lebih mulia daripada haji. Di sana, kita berada dalam pengawasan langsung Allah SWT. Itu yang menjadikan kita lebih taat dan fokus beribadah,” kata Harun.
Ia pun menitipkan doa kepada seluruh calon jemaah agar UMS terus menjadi institusi yang membawa keberkahan, mencetak generasi unggul, serta terus maju dalam bidang pendidikan.
Adapun daftar delapan calon jemaah haji dari UMS yang akan berangkat tahun ini adalah:
- Jumadi (Dosen Fakultas Geografi)
- Qunik Wikoyah (Dosen Teknik Sipil)
- Indah Pratiwi (Dosen Teknik Industri)
- Rohmat Hidayat (Tenaga Kependidikan, Fakultas Geografi)
- Eni Budiyati (Dosen Teknik Kimia)
- Mahasri Shohabiya (Dosen Pendidikan Agama Islam)
- Nilasary Rochmanita Suparno (Dosen Kedokteran Gigi)
- Mirzam Arqy Ahmadi (Dosen Manajemen)
Keberangkatan para jemaah dijadwalkan pada awal Mei 2025 melalui embarkasi Solo, sesuai penempatan kloter berdasarkan kabupaten masing-masing. UMS berharap perjalanan haji para warganya menjadi ibadah yang mabrur dan membawa berkah bagi kampus dan umat.
Kontributor : Genis
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha