Berita

Terobosan Nanoemulsi Atasi Peradangan, Tim Farmasi UMS Raih Emas di ISIF 2025

PWMJATENG.COM, SURAKARTATim mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) meraih medali emas dalam kompetisi internasional 7th International Science and Invention Fair (ISIF) 2025 berkat inovasi nanoemulsi antiinflamasi UMS berbahan ekstrak alami benalu teh.

ISIF merupakan ajang bergengsi yang digelar Indonesian Young Scientist Association (IYSA). Kompetisi ini mempertemukan 956 tim inovator dari 27 negara, dengan 522 tim mengikuti lomba secara daring dan 434 tim bersaing luring di Bali.

Tim UMS bernama Nansyi, terdiri atas lima mahasiswa: Dani Hendrawan, Jelyza Wida Azizah, Salsabila Rizki Iriyanti, Syahbana Najwa Prayoga, dan Nanda Fadhilah.

Ketua tim, Dani Hendrawan, menjelaskan bahwa karya mereka berjudul “Uji Karakterisasi dan Evaluasi Sistem Penghantaran Nanoemulsi Ekstrak Etanol Benalu Teh (Scurrula atropurpurea) sebagai Agen Antiinflamasi Oral”.
Inovasi ini mengembangkan sistem penghantaran obat berbentuk nanoemulsi untuk membantu mengatasi peradangan dalam tubuh melalui ekstrak alami benalu teh.

“Teknologi nanoemulsi bertujuan meningkatkan efektivitas penyerapan zat aktif dan meminimalkan risiko efek samping yang muncul dari obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID),” ujar Dani, Jumat (21/11).

Dani mengungkapkan bahwa proses perumusan nanoemulsi tidak berlangsung mudah. Mereka harus melakukan tiga kali percobaan hingga menemukan formulasi yang tepat dan stabil.
Perjuangan tersebut terbayar saat Tim Nansyi berhasil membawa pulang medali emas pada ISIF 2025 di Bali.

Dosen pembimbing, Suprapto, S.Si., Apt., M.Sc., menyampaikan apresiasi atas capaian tim. Ia menilai keberhasilan ini menjadi motivasi bagi mahasiswa UMS lainnya sekaligus memperkuat citra UMS sebagai kampus inovatif dan berdaya saing global.

“Alhamdulillah, kemenangan ini menegaskan posisi UMS sebagai institusi yang aktif berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan global,” ujarnya.

Suprapto menambahkan, keberhasilan ini juga mengharumkan nama Indonesia di kancah inovasi dunia. Ia berharap riset nanoemulsi antiinflamasi UMS ini dapat ditindaklanjuti hingga tahap hilirisasi agar manfaatnya dapat dirasakan masyarakat luas.

“Capaian ini menjadi inspirasi bagi sivitas akademika UMS untuk terus berprestasi dan berkontribusi nyata bagi ilmu pengetahuan dan kesejahteraan umat,” tegasnya.

Kontributor: (Gede/Humas)
Editor: Al-Afasy

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE