Tapak Suci Temanggung Torehkan Prestasi Nasional, Siap Berlaga di Pra Porprov Jawa Tengah 2025

PWMJATENG.COM, Temanggung — Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kabupaten Temanggung kembali menegaskan eksistensinya sebagai organisasi bela diri yang tidak hanya mengukir prestasi, tetapi juga konsisten menanamkan nilai keislaman, kedisiplinan, dan semangat dakwah melalui olahraga. Sebagai bagian dari Ortom Muhammadiyah, Tapak Suci Temanggung terus membuktikan bahwa pencak silat dapat menjadi media pembinaan karakter generasi muda.

Dalam beberapa tahun terakhir, Tapak Suci Temanggung mencatat deretan prestasi membanggakan di berbagai kejuaraan besar. Pada Kejurnas Remaja Tapak Suci yang digelar di Universitas Muhammadiyah Surakarta pada 27–29 Januari 2026, kontingen Temanggung berhasil membawa pulang:

• 1 medali emas
• 1 medali perak
• 3 medali perunggu

Capaian tersebut menjadi bukti proses latihan yang disiplin, pembinaan karakter yang kuat, serta kerja sama solid antara pelatih dan atlet.

Tak hanya berjaya di tingkat nasional, Tapak Suci Temanggung juga mencatat sejarah di pentas dunia. Pada Kejuaraan Dunia (Kejurdun) Tapak Suci di Universitas Brawijaya, Malang, pada 30 Juli–3 Agustus 2025, kontingen Temanggung sukses meraih medali emas kategori Jurus Lembu. Prestasi internasional ini menegaskan kualitas Temanggung sebagai kontingen persilatan yang patut diperhitungkan.

Momentum prestasi tersebut menjadi bekal berharga untuk menghadapi Pra Porprov Jawa Tengah 2025 yang akan digelar di Kabupaten Batang. Tapak Suci Temanggung mengirim 11 atlet terbaik yang mewakili IPSI Kabupaten Temanggung.

Daftar Atlet Tapak Suci Temanggung:

Putra:

• Kelas A – M. Najwan Mujiono (MAN 2 Wonosobo)
• Kelas B – Alfaris Muhammad Adnan (Guru SDM Ngadirejo)
• Kelas D – Agus Tri Subagio (UHAMKA Jakarta)
• Kelas F – Ahmad Zaki Nailurrahman (SMK Muhammadiyah Temanggung)
• Kelas G – M. Arfian Hariz (Guru SDM Parakan)
• Kelas I – Abdan Nabil Abdullah (UIN Walisongo Semarang)
• Kelas J – Farkhan Syukron Al Ghifari (Pengusaha Ayam Potong)

Putri:

• Kelas A – Eykfina Bey Zannetika (SMK N 1 Temanggung)
• Kelas D – Ghifarizka Ciptarini Shabira (SMA Candiroto)
• Kelas E – Maura Aurellia Sutanto (SMA N 3 Temanggung)
• Kelas F – Jesika Wulan Suci (SMK Muhammadiyah Temanggung)

Para atlet telah menjalani program latihan intensif, meliputi pembinaan teknik, fisik, strategi tanding, hingga penguatan mental dan spiritual—ciri khas Tapak Suci bahwa setiap perjuangan di gelanggang adalah bagian dari ibadah.

Lebih dari sekadar mengumpulkan medali, Tapak Suci Temanggung menegaskan bahwa prestasi adalah sarana dakwah melalui keteladanan, disiplin, dan kerja keras. Setiap jurus yang dipelajari mengandung nilai kesabaran, keberanian, dan keikhlasan yang dirangkum dalam semboyan:

“Dengan iman dan akhlak kita menjadi kuat, tanpa iman dan akhlak kita menjadi lemah.”

Tapak Suci Temanggung berharap semakin banyak generasi muda yang tertarik menekuni bela diri yang berakar pada nilai-nilai Islam ini.

Menjelang laga Pra Porprov, Tapak Suci Temanggung mengajak seluruh warga Muhammadiyah, simpatisan, dan masyarakat untuk memberikan doa restu. Harapannya, para atlet diberi kesehatan, kelancaran, dan kekuatan untuk meraih hasil terbaik, sekaligus mengharumkan nama Temanggung dan Persyarikatan Muhammadiyah.

Dengan tekad kuat, Tapak Suci Temanggung berkomitmen terus melangkah maju—mengokohkan dakwah, menumbuhkan prestasi, dan membangun karakter unggul bagi generasi penerus bangsa.

Editor: Al-Afasy