SMK Muhammadiyah 04 Boyolali Luncurkan Program PASPOR Skill, Siapkan Lulusan Siap Kerja!
PWMJATENG.COM, Boyolali – SMK Muhammadiyah 04 Boyolali menggelar kegiatan Awwalussanah yang berlangsung meriah di halaman sekolah, Senin (21/7/25). Acara yang dihadiri lebih dari 460 wali murid ini menjadi momentum penting untuk menyampaikan arah kebijakan dan program unggulan sekolah tahun ajaran baru.
Ketua Panitia Awwalussanah, Herry Kristiyanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan menjalin silaturahmi antara orang tua dan pihak sekolah, sekaligus memperkenalkan program kerja serta wali kelas yang akan mendampingi siswa selama proses belajar. “Awwalussanah menjadi titik awal komunikasi aktif dan sinergis antara sekolah dan wali murid,” ujarnya.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Sang Surya, serta ucapan selamat datang dalam empat bahasa oleh perwakilan siswa. Suasana khidmat dan semangat kebersamaan terasa kuat sejak awal acara berlangsung.
Dalam sambutannya, Suprap, salah satu guru senior, menyampaikan sejumlah keunggulan SMK Muhammadiyah 04. Ia menekankan bahwa sekolah ini telah bekerja sama dengan ratusan mitra industri besar, seperti Yamaha, Komatsu Indonesia, PAMA, Kimia Farma, Maspion Group, hingga UT. “Kemitraan ini menjadi jembatan penting agar siswa bisa langsung terjun ke dunia kerja usai lulus,” katanya.
Tak hanya unggul di bidang industri, sekolah juga menguatkan nilai-nilai spiritual dan karakter siswa. Setiap hari, siswa dibiasakan untuk melaksanakan salat Dhuha, salat Zuhur berjamaah, membaca dan menulis Al-Qur’an, serta kegiatan keislaman lainnya. “Ini bagian dari pembentukan karakter unggul yang menjadi visi utama sekolah,” imbuh Suprap.
Tahun ini, SMK Muhammadiyah 04 memperkenalkan metode pembelajaran baru bertajuk PASPOR Skill. Program ini berfokus pada penguatan kompetensi siswa melalui sertifikasi di setiap akhir pembelajaran. “Ini merupakan inovasi pertama di Boyolali. Harapannya, siswa tidak hanya unggul di teori tetapi juga teruji secara praktik,” jelas Suprap.
Baca juga, Lautan Merah KOKAM! 6.450 Personel Jateng Padati Stadion Tridadi di Apel Akbar Nasional
Ketua Komite Sekolah, Yuli Priyana, turut menegaskan pentingnya peran aktif orang tua dalam mendukung pendidikan anak. Ia menuturkan, “Keberhasilan pendidikan ditentukan banyak faktor, salah satunya dukungan penuh orang tua di rumah, baik secara pengawasan, pendampingan, maupun pembiayaan.”
Yuli juga menyampaikan bahwa dana pengembangan sekolah tahun ini akan digunakan untuk capacity building perlengkapan praktik siswa. Langkah ini mendukung pelaksanaan Test Kompetensi Assessment yang kini menjadi bagian penting dalam sistem kelulusan. “Sekolah harus menyiapkan sarana modern agar siswa siap menghadapi tuntutan zaman,” tambahnya.
Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF, Syafei, menjelaskan bahwa Muhammadiyah sebagai penyelenggara pendidikan telah menyiapkan tenaga pendidik, sarana-prasarana, dan kurikulum terpadu. “Kami ingin mencetak lulusan yang cerdas secara akal dan hati,” katanya.
Ia juga menekankan bahwa pendidikan yang baik harus berakar dari keluarga. Menurutnya, sekolah hanya bertugas memfasilitasi dan mengarahkan agar anak berkembang optimal dalam aspek keterampilan, pengetahuan, dan sikap.
Saat ini, SMK Muhammadiyah 04 memiliki tujuh program unggulan, masing-masing terdiri dari dua rombongan belajar. Program tersebut meliputi Animasi, Tata Boga, Farmasi, Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Teknik Pengelasan dan Struktur Mesin (TPSM), serta Teknik Mekanik Industri (TMI). Banyak lulusan dari sekolah ini yang langsung diserap oleh dunia industri.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
