
PWMJATENG.COM, Blora – Suasana berbeda tampak di TK ABA 6 AR Rahman Kedungjenar, Blora, pada Kamis (2/10/2025). Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional, sekolah ini menggelar outing class membatik di Galeri Batik Marwa, Kedungjenar – Blora. Kegiatan itu menghadirkan keceriaan sekaligus menumbuhkan kecintaan anak-anak pada warisan budaya Indonesia.
Outing class tersebut diikuti seluruh peserta didik kelompok A dan B bersama guru pendamping. Sejak awal kegiatan, anak-anak terlihat antusias mengikuti setiap tahapan membatik. Mereka belajar mengenal peralatan, memahami cara membuat pola sederhana, hingga mencoba langsung menorehkan malam pada kain dengan bimbingan founder galeri, Upik Dwi Katiningsih.
“Melalui kegiatan outing class ini, anak-anak tidak hanya memperoleh pengalaman belajar yang menyenangkan, tetapi juga semakin mengenal batik sebagai salah satu warisan budaya Indonesia. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk melatih kreativitas, kesabaran, serta keterampilan motorik halus anak,” ujar Sonya, guru TK ABA 6.
Kegiatan membatik berlangsung sejak pukul 07.30 WIB hingga 10.00 WIB. Suasana penuh keceriaan tercipta karena anak-anak bebas mengekspresikan imajinasi mereka dalam corak batik sederhana. Beberapa siswa bahkan dengan bangga menunjukkan hasil karya pertamanya meski masih terlihat polos.
Baca juga, Brand ID Milad ke-113
Upik Dwi Katiningsih, pendiri Galeri Batik Marwa, dengan sabar mendampingi setiap anak. Ia menuturkan bahwa mengenalkan batik sejak dini sangat penting agar generasi muda tidak kehilangan identitas budaya. Menurutnya, langkah yang dilakukan TK ABA 6 bisa menjadi contoh nyata bagaimana sekolah berperan aktif dalam pelestarian batik.
Sonya menambahkan, kegiatan membatik tidak hanya menjadi sarana edukasi, tetapi juga bentuk nyata wujud cinta anak-anak pada budaya bangsa. “Harapannya, pengalaman hari ini akan tertanam dalam ingatan mereka bahwa batik bukan hanya kain, melainkan identitas bangsa yang harus dijaga,” katanya.
Menutup kegiatan, seluruh peserta berfoto bersama di depan Galeri Batik Marwa. Potret kebersamaan itu menjadi dokumentasi penting sekaligus bukti bahwa belajar bisa dilakukan di luar kelas dengan cara yang menyenangkan.
Ika Listiani, Kepala TK ABA 6 AR Rahman, menegaskan bahwa kegiatan outing class membatik ini akan menjadi agenda rutin sekolah. Ia menekankan pentingnya menanamkan nilai kecintaan terhadap budaya sejak dini. “Dengan adanya outing class membatik ini, diharapkan anak-anak TK ABA 6 AR Rahman semakin mencintai batik dan ikut melestarikan budaya bangsa sejak usia dini,” ungkapnya.
Ia juga menilai bahwa peringatan Hari Batik Nasional tidak hanya sebatas seremonial, melainkan momentum untuk menanamkan nilai karakter pada generasi muda. Dengan cara itu, anak-anak diharapkan lebih menghargai karya bangsa sendiri di tengah derasnya arus globalisasi.
Kontributor : Astri
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha