BeritaKabar Daerah

Seminar Deep Learning dan Halal Bihalal Guru Boyolali, FGM Siapkan Inovasi Pembelajaran di Bulan Syawal!

PWMJATENG.COM, Boyolali – Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Kabupaten Boyolali semakin menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di lingkungan Muhammadiyah. Dalam rapat koordinasi yang digelar di SMK Muhammadiyah 4 Boyolali, FGM mengumumkan rencana besar mereka untuk menggelar seminar pembelajaran Deep Learning bekerja sama dengan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta. Seminar yang dijadwalkan pada 19 Januari 2025 ini akan mengundang perwakilan dari sekolah-sekolah Muhammadiyah di Boyolali, meliputi tingkat SD/MI, SMP/MTsM, hingga SMA/MA/SMK.

Sekretaris FGM Kabupaten Boyolali, Dwitya, mengungkapkan bahwa seminar ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep Deep Learning kepada para pendidik Muhammadiyah, sehingga bisa diterapkan dalam proses pembelajaran di sekolah-sekolah tersebut. “Seminar ini sangat penting bagi kami. Dengan memahami konsep Deep Learning, kami berharap bisa meningkatkan kualitas pengajaran dan memanfaatkan teknologi dalam mendukung proses belajar mengajar,” jelas Dwitya dalam rapat koordinasi tersebut.

Selain seminar, FGM juga mengungkapkan agenda lain yang tidak kalah penting, yaitu Halal Bihalal guru se-Boyolali yang akan dilaksanakan pada bulan Syawal mendatang. Agenda ini akan menjadi pengganti peringatan Hari Guru yang biasa dilaksanakan setiap tahunnya. Acara Halal Bihalal ini sudah dinantikan oleh banyak guru di Boyolali.

Baca juga, Fadhilah Shalat Sunnah Ba’da Jum’at, Fajar, dan Dhuha

“Saat kami berkunjung ke Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), banyak yang menanyakan apakah Halal Bihalal tetap dilaksanakan. Mereka berharap acara ini bisa terlaksana, karena ini sudah menjadi tradisi yang sangat penting,” tutur Suprap, Bendahara FGM yang juga menjabat sebagai Kepala SMK Muhammadiyah 4 Boyolali.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua FGM Boyolali, Pujiono, memberikan apresiasi kepada seluruh anggota yang telah terlibat dalam rapat koordinasi tersebut. “Saya sangat bangga melihat FGM semakin mantap dan matang dalam berorganisasi. Ini adalah bukti bahwa kami siap untuk terus berkontribusi dalam dunia pendidikan Muhammadiyah, khususnya di Boyolali,” kata Pujiono dengan penuh semangat. Menurutnya, keberhasilan acara rapat koordinasi ini menunjukkan bahwa FGM mampu bergerak dan berkembang meskipun masih dalam tahap awal.

“Kadang, banyak organisasi terfokus pada ketua, tapi kami bisa menunjukkan bahwa meskipun baru ada, hajatan dan koordinasi bisa berjalan sukses. Terima kasih untuk semuanya,” ungkap Pujiono dengan rasa bangga.

Kontributor : Pujiono
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE