BeritaKabar Daerah

Semarak Milad ke-113 Muhammadiyah, PDM Kota Magelang Siapkan Baksos, Tabligh Akbar, dan Launching Program Strategis

PWMJATENG.COM, Magelang – Menjelang peringatan Milad ke-113 Muhammadiyah pada 18 November 2025, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Magelang menyiapkan serangkaian kegiatan sosial dan keagamaan yang melibatkan berbagai elemen masyarakat. Ketua PDM Kota Magelang, Rifqi Muhammad, menyebut bahwa momentum milad tahun ini bukan hanya ajang perayaan, tetapi juga wujud nyata kontribusi Muhammadiyah dalam menebar manfaat bagi umat.

“Usia 113 tahun bukan waktu yang singkat. Muhammadiyah telah tumbuh menjadi gerakan Islam yang tangguh dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman,” ujar Rifqi dalam konferensi pers di ruang rapat SMK Mutual Magelang, Rabu (22/10/2025).

Rifqi mengungkapkan, sejumlah kegiatan akan langsung menyentuh masyarakat, terutama melalui bakti sosial (baksos) di tiga kecamatan: Magelang Tengah, Magelang Selatan, dan Magelang Utara. Ia menjelaskan bahwa kegiatan sosial ini akan dikoordinasikan oleh Lembaga Amil Zakat Infaq Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Kota Magelang.

“Ada pembagian paket sembako dan layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga. Kegiatan ini menjadi wujud kepedulian Muhammadiyah terhadap masyarakat sekitar,” jelasnya.

Selain itu, Rifqi juga mengumumkan dua program strategis yang akan diluncurkan bersamaan dengan peringatan milad. “Kami akan melaunching branding baru TK Aisyiyah se-Kota Magelang dan biro umrah milik PDM Kota Magelang. Keduanya merupakan bagian dari penguatan amal usaha dan pelayanan umat,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Milad ke-113 Muhammadiyah Kota Magelang, Zuhron Arofi, menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan telah dimulai sejak konferensi pers tersebut. Setelah baksos di tiga titik, panitia juga menyiapkan kegiatan bedah rumah bagi warga di daerah Canguk, Rejowinangun Utara.

Baca juga, Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1447 H

“Kegiatan sosial ini menjadi wujud nyata dakwah bil hal yang menjadi ciri khas Muhammadiyah. Selain baksos, kami juga akan menggelar tabligh akbar pada November mendatang,” kata Zuhron.

Ia menambahkan bahwa panitia juga menyiapkan peluncuran buku berjudul Kyai Djam’an: Pelaku Sejarah Muhammadiyah di Kota Magelang. Buku tersebut ditulis untuk mengenang kiprah tokoh lokal yang berperan penting dalam perjalanan Muhammadiyah di daerah itu.

“Buku ini menjadi catatan sejarah penting agar generasi muda mengetahui perjuangan para pendahulu dalam membangun gerakan dakwah Muhammadiyah,” imbuhnya.

Sekretaris PDM Kota Magelang, Salamun, turut menambahkan bahwa pelibatan berbagai unsur menjadi kunci keberhasilan kegiatan milad kali ini. Tidak hanya pengurus PDM, namun Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di bidang pendidikan juga akan berpartisipasi aktif bersama wali murid.

“Rangkaian milad ini akan disyiarkan di lingkungan AUM. Kami berharap para orang tua yang menyekolahkan anaknya di lembaga pendidikan Muhammadiyah dapat ikut terlibat dan menjadi bagian dari syiar dakwah,” ujarnya.

Salamun menegaskan, kolaborasi antara pengurus, AUM, dan masyarakat menjadi bentuk konkret sinergi dakwah Muhammadiyah yang tidak terbatas di ruang-ruang ibadah, tetapi juga dalam kehidupan sosial. “Melalui kegiatan ini, semoga semangat dakwah dan kepedulian sosial Muhammadiyah semakin dirasakan masyarakat luas,” pungkasnya.

Kontributor : Fury
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE