PWMJATENG.COM, Boyolali – SD Muhammadiyah PK Banyudono kembali mengadakan kegiatan tahunan Super Camp 2024 di Umbul Besuki, Klaten pada Jumat (21/6). Acara ini diikuti oleh siswa kelas 4 dan 5, sementara siswa kelas 1, 2, dan 3 mengikuti kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) 2 di sekolah. Total peserta yang terlibat dalam kedua kegiatan ini mencapai 498 siswa.
Ketua Panitia, Ahmad Khoirul, menjelaskan bahwa Super Camp kali ini mengusung tema pengembangan karakter dan kemandirian siswa. “Tujuan utama dari Super Camp adalah untuk menanamkan nilai-nilai keislaman, kemandirian, dan kerja sama di antara siswa melalui berbagai aktivitas yang menyenangkan dan edukatif,” ujarnya.
Upacara pembukaan Super Camp 2024 dilaksanakan dengan khidmat dan dipimpin oleh Inspektur Upacara, Kresna Setyawan. Dalam sambutannya, Kresna menyampaikan pentingnya kegiatan luar kelas untuk mengembangkan keterampilan sosial dan emosional siswa. “Kegiatan seperti ini sangat penting untuk membentuk karakter siswa yang kuat dan mandiri,” katanya.
Rangkaian kegiatan Super Camp mencakup berbagai aktivitas seperti outbound, tahfiz quran, shalat lail, sesi motivasi, dan pentas aksi. Outbound diadakan untuk melatih kerja sama tim dan keberanian siswa, sementara tahfiz quran dan shalat lail bertujuan memperdalam pemahaman agama dan meningkatkan spiritualitas.
Baca juga, Menapaki Keutamaan Menuntut Ilmu dalam Islam
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah PK Banyudono, Pujiono, menyatakan kebanggaannya terhadap antusiasme dan partisipasi aktif siswa dalam kegiatan ini. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan pengalaman berharga dan membekas dalam ingatan siswa, serta membentuk karakter yang kuat dan berakhlak mulia,” tuturnya.
Selain Super Camp, kegiatan PPL 2 yang diikuti siswa kelas 1, 2, dan 3 di River Moon, Klaten, juga berlangsung dengan penuh semangat. Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih praktis dan aplikatif di lingkungan sekolah. Pujiono menjelaskan, “PPL 2 memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar secara langsung di lapangan, mengaplikasikan teori yang mereka pelajari di kelas.”
Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan seluruh siswa dapat kembali ke sekolah dengan semangat baru dan siap menghadapi tantangan belajar yang lebih besar di masa depan. “Kami percaya bahwa pengalaman ini akan menjadi fondasi penting bagi siswa untuk menghadapi tantangan ke depan dengan lebih percaya diri dan bersemangat,” pungkas Pujiono.
Kontributor : Pujiono
Editor : M Taufiq Ulinuha
