PWMJATENG.COM, Surakarta – Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) memasuki babak krusial. Memasuki awal Juli 2025, lonjakan pendaftar terus terjadi. Hingga Sabtu (5/7) pukul 11.00 WIB, jumlah pendaftar tercatat mencapai 23.623 orang. Dari angka tersebut, sebanyak 5.538 calon mahasiswa telah melakukan registrasi resmi.
Kepala Biro Administrasi Akademik (BAA) UMS, Triyono, menyampaikan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap UMS terus meningkat. “Alhamdulillah, kepercayaan masyarakat pada UMS meningkat tahun ini. Sampai saat ini, peserta yang sudah melakukan registrasi untuk tahun akademik 2025/2026 mencapai 5.538 orang,” ujarnya di Kantor BAA UMS.
Ia mengungkapkan bahwa jumlah pendaftar tahun ini jauh lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. “Pada tanggal yang sama tahun lalu, jumlah pendaftar baru mencapai 4.465 orang,” tambah Triyono.
Seiring meningkatnya minat, sejumlah program studi di UMS telah memenuhi kuotanya. Beberapa di antaranya adalah Bisnis Digital, Fisioterapi, Kesehatan Masyarakat, dan Psikologi. Triyono menjelaskan, “Kita hanya tinggal menambah lima persen dari kuota untuk cadangan.”
Meski begitu, Triyono menegaskan bahwa calon mahasiswa masih memiliki peluang untuk bergabung melalui beberapa jalur alternatif. “Kami masih membuka pendaftaran melalui jalur rapor dan jalur nilai UTBK Seleksi Nasional Berdasarkan Tes,” jelasnya.
Baca juga, Tawasul dan Wasilah: Jalan Mendekatkan Diri kepada Allah
Menurutnya, jalur nilai UTBK telah dibuka sejak tiga pekan lalu dan dijadwalkan akan ditutup pada akhir Agustus 2025. Namun, ia mengingatkan bahwa penutupan bisa dipercepat jika kuota sudah terpenuhi. “Kalau kuotanya penuh sebelum Agustus, bisa ditutup lebih awal,” tegasnya.
Dua program studi yang menjadi primadona dan memiliki persaingan paling ketat adalah Kedokteran Umum dan Kedokteran Gigi. Triyono mengungkapkan bahwa pendaftaran kedua program studi tersebut sebenarnya telah ditutup sejak beberapa bulan lalu karena kuota yang telah terpenuhi.
Namun, UMS memberikan kesempatan terakhir bagi calon mahasiswa yang masih berjuang mendapatkan kursi di Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi. Jalur rapor kembali dibuka untuk kedua prodi tersebut mulai 7 hingga 19 Juli 2025.
Pendaftaran ini terbuka bagi semua pelajar, baik yang baru pertama kali mendaftar maupun peserta yang sebelumnya belum lolos seleksi jalur lain. Meski demikian, kuota yang tersedia sangat terbatas dan persaingannya sangat tinggi.
“Karena ini kuotanya tinggal sedikit, itu segera saja mendaftar. Ada beberapa prodi yang masih buka kuotanya, tapi dengan keketatan yang sangat tinggi,” pungkas Triyono.
Kontributor : Gede
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
