BeritaOrtom

Ratusan Pandu Hizbul Wathan Ikuti LKP di Banjarnegara: Ajang Regenerasi Pemimpin Muda Muhammadiyah

PWMJATENG.COM, Banjarnegara – Kwartir Wilayah Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (HW) Jawa Tengah kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak kader pemimpin masa depan. Melalui kegiatan Latihan Kepemimpinan Pandu (LKP) tingkat Penghela dan Penuntun yang digelar pada Jumat–Ahad (24–26) di Batur, Banjarnegara, ratusan peserta dari berbagai Kwartir Daerah (Kwarda) dan Qobilah Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) se-Jawa Tengah antusias mengikuti kegiatan tersebut.

Ketua Kwarwil HW Jawa Tengah, Taufiq, menjelaskan bahwa LKP ini menjadi momentum penting untuk menyiapkan pemimpin muda yang berkarakter, berjiwa sosial, dan siap berkhidmat di tengah masyarakat. “Kami ingin membentuk kader pandu yang tidak hanya cakap secara teknis, tetapi juga memiliki komitmen dakwah dan tanggung jawab sosial,” ujarnya.

Ia menambahkan, peserta yang mengikuti LPK berasal dari berbagai daerah di Jawa Tengah dengan latar belakang kepanduan yang beragam. Hal ini, menurutnya, menjadi kekayaan tersendiri karena peserta dapat saling bertukar pengalaman dan strategi pengembangan kepanduan di wilayah masing-masing.

Acara pembukaan berlangsung meriah dengan kehadiran sejumlah tokoh penting. Tampak hadir Ketua Umum Kwartir Pusat HW, Aman Suyadi, yang membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, Aman mengapresiasi semangat para peserta yang datang dari berbagai penjuru Jawa Tengah untuk memperkuat peran kepanduan di tengah generasi muda Muhammadiyah.

“Latihan kepemimpinan ini tidak hanya soal teori, tetapi tentang bagaimana para pandu membangun karakter kepemimpinan yang sejati—pemimpin yang melayani, bukan dilayani,” kata Aman. Ia juga menegaskan pentingnya konsistensi dalam membina kader agar nilai-nilai keislaman dan kebangsaan terus hidup dalam tubuh Hizbul Wathan.

Baca juga, Aplikasi Al-Qur’an Muhammadiyah (Qur’anMu)

Wakil Ketua PWM Jawa Tengah, Ibnu Hasan, turut hadir dan menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat melahirkan pemimpin muda yang mampu beradaptasi dengan tantangan zaman. Ia menilai, generasi muda Muhammadiyah harus memiliki daya saing dan semangat juang yang tinggi untuk menjawab kebutuhan umat dan bangsa.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Banjarnegara, Indarto, menyambut baik kegiatan ini karena dianggap berkontribusi positif bagi pengembangan generasi muda di daerahnya. “Banjarnegara bangga menjadi tuan rumah kegiatan kepanduan tingkat provinsi. Ini bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah daerah dan organisasi masyarakat dalam membangun karakter anak bangsa,” tuturnya.

Ketua Kwarda HW Banjarnegara, Sumono, menuturkan bahwa pihaknya berupaya memberikan fasilitas terbaik bagi peserta agar kegiatan berlangsung lancar dan berkesan. Ia berharap pengalaman tiga hari di Batur dapat menjadi bekal berharga bagi peserta untuk diterapkan di daerah masing-masing.

Selama tiga hari pelaksanaan, para peserta mengikuti berbagai materi kepemimpinan, keorganisasian, dan kegiatan lapangan yang dirancang untuk mengasah kemampuan berpikir kritis serta kerja sama tim. Selain itu, kegiatan juga diwarnai dengan diskusi tematik dan kegiatan outbond yang memperkuat solidaritas antarpandu.

Di akhir kegiatan, panitia menegaskan bahwa LPK bukan sekadar ajang pelatihan, tetapi juga ruang pembentukan karakter dan peneguhan jati diri sebagai pandu Muhammadiyah. Dengan semangat “Taat, Patuh, Setia, dan Bertanggung Jawab”, para peserta diharapkan mampu menjadi teladan di lingkungannya masing-masing.

Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE