Perkuat Ideologi dan Keilmuan Kader: PD IPM Jepara Gelar Madrasah Ideologi
PWMJATENG.COM, Jepara – Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kabupaten Jepara menggelar acara Madrasah Ideologi yang berlangsung pada 20–22 Desember 2024, bertepatan dengan 18–20 Jumadil Akhir 1446 H. Kegiatan tersebut bertempat di SMK Muhammadiyah 4 Bangsri, Jepara, dan bertujuan untuk memperkuat ideologi serta keilmuan para kader Muhammadiyah.
Adib Romdhon, Ketua Panitia Madrasah Ideologi, menjelaskan bahwa acara ini dirancang untuk mengintegrasikan aspek ideologi dan keilmuan Muhammadiyah secara holistik. Ia menyebut bahwa generasi muda Muhammadiyah harus memiliki fondasi yang kokoh dalam kedua aspek tersebut.
“Kegiatan ini merupakan bentuk ikhtiar kami dalam melahirkan kader penerus yang kuat secara ideologi dan matang secara keilmuan. Dengan demikian, Muhammadiyah tidak akan pernah tergerus oleh perubahan zaman,” ujar Adib dalam sambutannya pada pembukaan acara.
Risfandi, Ketua Umum PD IPM Jepara, juga mengungkapkan apresiasi dan rasa syukurnya atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menilai bahwa Madrasah Ideologi menjadi bukti nyata kecintaan kader terhadap Muhammadiyah dan ilmu pengetahuan.
“Muhammadiyah dan ilmu adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Muhammadiyah menjadikan ilmu sebagai landasan utama dalam menjalankan misi dakwahnya. Besar harapan kami, kegiatan ini dapat melahirkan kader-kader yang berpikir kritis dan visioner demi menjaga Muhammadiyah yang terus berkemajuan,” ungkap Risfandi dengan penuh optimisme.
Dalam acara ini, peserta mendapatkan pembekalan dari para pemateri yang kompeten di bidangnya. Materi yang disampaikan mencakup penguatan pemahaman ideologi Muhammadiyah, pengembangan wawasan keilmuan, serta strategi untuk menghadapi tantangan zaman.
Baca juga, Keputusan Musypimwil Muhammadiyah Jateng Tahun 2024
“Kami berharap para peserta tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga mampu mengaplikasikan nilai-nilai Muhammadiyah dalam kehidupan sehari-hari,” kata salah satu pemateri, menegaskan pentingnya implementasi ilmu dan ideologi dalam realitas.
Madrasah Ideologi ini diikuti oleh puluhan kader dari berbagai cabang IPM di Kabupaten Jepara. Antusiasme peserta terlihat dari semangat mereka dalam mengikuti setiap sesi diskusi dan pelatihan.
Salah satu peserta, Farah, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman berharga. “Selain memperdalam pemahaman ideologi Muhammadiyah, kami juga diajak untuk berpikir kritis dan melihat berbagai persoalan dengan perspektif yang lebih luas,” katanya.
Acara ini tidak hanya berfokus pada penguatan keilmuan dan ideologi, tetapi juga mendorong peserta untuk berkolaborasi dan berbagi ide. Dalam salah satu sesi, peserta diajak menyusun rencana strategis untuk mendukung keberlanjutan dakwah Muhammadiyah di era modern.
Dengan adanya Madrasah Ideologi, PD IPM Jepara berharap dapat mencetak generasi muda yang tangguh dalam menghadapi tantangan global. Risfandi menutup kegiatan hari pertama dengan pesan, “Kita adalah generasi penerus yang harus terus menghidupkan semangat Muhammadiyah dalam berbagai aspek kehidupan. Jadikan ilmu dan ideologi sebagai landasan dalam setiap langkah.”
Kontributor : Arina
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha