Penyanyi SD Muhammadiyah 1 Ketelan Akan Hibur Festival Pers 2023
PWMJATENG.COM, Surakarta – Penyanyi Cilik asal Sekolah Budaya SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta akan hibur festival pers di Monumen Pers Solo pada Rabu (1/2/2023).
Rajwa Aisyah Mau’ida Izzati, gadis cilik kelahiran Surakarta 26 Agustus 2011 itu binaan guru ekstrakurikuler Yuliarto Wiku Prabowo. Menyambut perayaan HPN 2023, Monumen Pers Nasional di Solo telah menyiapkan berbagai agenda tahunannya.
Pada tahun ini, Monumen Pers Nasional akan menggelar Festival Pers Nasional yang telah diselenggarakan sejak 25 Januari 2023 lalu. Festival Pers Nasional ini masih akan terus berlangsung hingga 25 Februari 2023 mendatang.
”Alhamdulillah, di kelas 6A ini saya diberi kesempatan akan tampil dihadapan pejabat dalam acara pembukaan festival pers 2023 dan talkshow HPN 2023. Keynote Speech Dirjen IKP Kemenkominfo Usman Kansong, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari, Kepala Monumen Pers Solo Widodo H dan moderator Suwarmin. Terima kasih banyak,” kata Aisyah.
Aisyah pernah kantongi lebih dari 110 piala berbagai perlombaan dan salah satu tim paduan suara yang telah meraih juara I Lomba Paduan Suara Tingkat SD Muhammadiyah se Surakarta dalam rangka syiar Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiah ke-48 baru-baru ini.
Baca juga, Tak Hanya Aksi, Perlu Tawaran Gagasan Baru Calon Dewa 13
“Aisyah anaknya selalu juara baik akademik maupun non akademik, terima kasih kepada seluruh pihak-pihak terkait yang telah mengapresiasi anak didik kami. Sesuai arahan dan bimbingan panitia Franky Simon, Aisyah akan membawakan lagu Symponi Raya. A million dream dan Indonesia Jaya,” ujar Wakil Kepala Sekolah bidang Humas, Jatmiko.
Musik merupakan karya seni yang menggambarkan ide, pikiran dan perasaan manusia melalui keindahan dan irama dan nada-nada yang teratur. Musik memiliki manfaat dalam perkembangan belajar siswa sekolah dasar. Diantaranya terhadap hasil belajar, emosional, intelejensi, daya ingat dan konsentrasi.
“Peserta didik yang dari kecil terbiasa mendengarkan musik terbukti kecerdasan emosionalnya akan lebih berkembang,” ucapnya.
Anak dan musik memiliki keterkaitan yang kuat, musik bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan anak dan perkembangan belajar anak.
“Anak usia tiga sampai 6 tahun mengembangkan kecerdasan emosinya dengan mendengarkan lagu, karena masa itu merupakan masa yang paling baik pada perkembangan pendengarannya. Semoga adanya contoh atau model Aisyah mampu membangkitkan anak bangsa untuk tergerak, bergerak dan menggerakkan menjadi siswa yang unggul melalui potensi menyanyi dan melahirkan bibit-bibit yang berkemajuan dan mencerahkan,” pungkasnya.
Kontributor : Jatmiko
Editor : M Taufiq Ulinuha