Pemuda Muhammadiyah Tegal Budayakan Literasi Lewat Taman Pustaka
PWMJATENG.COM, Slawi – Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tegal budayakan gerakan literasi mulai di gerakan berbagai macam konsep dan program diawali oleh Majelis Pustaka Muhammadiyah PDM Kabupaten Tegal, Rabu (28/3/2018).
Di Launchingnya Taman Pustaka Muhammadiyah Kab Tegal membawa dampak positif yang bisa dijadikan wadah Inpiratif. Pemuda Muhammadiyah harus melek literasi untuk mempersiapkan generasi muda yang hebat dan siap berlomba lomba kebaikan. Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kab Tegal mengawali dengan budaya literasi secara lisan melalui diskusi di setiap hari selasa.
Muhammadiyah membangun tradisi literasi nampaknya sangat menggembirakan Gerakan membaca atau gerakan iqro’ dikalangan pemuda muhammadiyah harus menjadi budaya sebagai gerakan keilmuan
Betapa banyak pemuda melupakan tradisi intelektual seperti membaca, menulis, diskusi dan riset. Aktivitas pemuda banyak dipusatkan kegiatan hedonisme dan nongkrong tanpa kejelasan.
Di era media sekarang ini, budaya literasi, seperti membaca, menulis dan berbicara adalah hal yang tidak boleh ditinggalkan pemuda . Karena ciri khas pemuda , sebagai intelektual. Berbagai ruang untuk membaca dan menulis sudah dijawab oleh zaman dengan sederet media sosial yang ada. Facebook, twitter, instagram, serta media online yang memberikan ruang bebas untuk kita budayakan budaya literasi.
Di akhir tulisan ini, saya mengajak kepada teman-teman pemuda muhammadiyah untuk sadar, betapa pentingnya melek budaya literasi. Pemuda Muhammadiyah harus dan bahkan wajib banyak membaca, cenderung mudah menyampaikan gagasan, berpengetahuan luas dan merangsang penalaran kritis. Penyampaian gagasan tersebut, bisa melalui tulisan dan berbagai macam media lainnya. Sehingga, hal tersebut akan menumbuhkan sikap kritis bagi kita sebagai Pemuda Muhammadiyah , Taman Pustaka Muhammadiyah Kab Tegal bermanfaat sebagai ruang diskusi menimba pengetahuan. (Heri Susanto, Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kab Tegal) Hen