BeritaMajelis LembagaPWM Jateng

MPI PWM Jateng Gelar Pesantren Digital Ramadan: Arusutamakan Islam Wasatiyah Berkemajuan melalui Jurnalisme Berkualitas

PWMJATENG.COM, Surakarta – Sekitar 70 peserta menghadiri Pesantren Digital Ramadan yang digelar oleh Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. Acara ini berlangsung di Ruang Abu Bakar Ash Shiddiq, Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), pada Jumat (21/3) sore.

Peserta yang hadir berasal dari berbagai organisasi otonom Muhammadiyah di Jawa Tengah, Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Jawa Tengah, serta Amal Usaha Muhammadiyah. Mereka berkumpul untuk memperkuat literasi digital dan jurnalisme dalam dakwah Islam berkemajuan.

Ketua MPI PWM Jateng, Rustam Aji, mengungkapkan bahwa tema yang diangkat tahun ini adalah Transformasi Dakwah Digital: Menguatkan Narasi Islam Berkemajuan Melalui Jurnalisme Berkualitas. Menurutnya, literasi jurnalisme di lingkungan Muhammadiyah masih mengalami fluktuasi, sehingga perlu diperkuat melalui program ini.

Rustam juga menyoroti peran TV Muhammadiyah (TVMu) di Jawa Tengah sebagai media dakwah berbasis digital. “Kita mencoba menghidupkan kembali TV Muhammadiyah di Jawa Tengah agar dapat menjadi sarana dakwah Islam berkemajuan,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor UMS, Sofyan Anif, mendukung penuh transformasi digital Muhammadiyah. Ia menekankan pentingnya inovasi dalam dakwah agar tetap relevan di tengah perkembangan teknologi.

Baca juga, Wakil Ketua PWM Jateng Ibnu Hasan Tegaskan Kontribusi Muhammadiyah bagi Pembangunan Bangsa

“Harus ada inovasi dakwah digital untuk mengantisipasi perkembangan teknologi. Dakwah harus dinamis dan tidak boleh statis,” tegas Sofyan.

Menurutnya, generasi muda kini lebih akrab dengan platform digital seperti TikTok. Oleh karena itu, Muhammadiyah harus memanfaatkan media baru tersebut agar pesan dakwah lebih mudah diterima.

Pesantren Digital Ramadan ini digelar selama tiga hari, yakni 21-23 Maret 2025. Peserta akan menginap di Pesantren KH. Mas Mansur. Pada hari pertama, kegiatan mencakup pembukaan, stadium general, dan sesi berbagi pengalaman bersama tim media MPI.

Hari kedua diisi dengan pelatihan kejurnalistikan dan praktik jurnalistik. Peserta mendapatkan materi tentang jurnalistik audiovisual dari Produser Eksekutif TVMu, Arina Nurrohmah, serta jurnalistik tulis dari Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Tengah, Anas Syahirul Alim.

Melalui program ini, Rustam berharap umat Islam semakin peka terhadap perkembangan teknologi dan mampu memanfaatkannya untuk dakwah.

“Masyarakat Muslim harus sudah melek media. Inilah saatnya kita memanfaatkan media digital untuk berdakwah secara lebih efektif,” tandasnya.

Kontributor : Gede
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE