PWMJATENG.COM, Jepara – SMP Muhammadiyah Jepara kembali menggelar kegiatan tahunan Kemah Ta’aruf atau PERMATA (Perkemahan Masa Ta’aruf) pada Jumat–Sabtu, 22–23 Agustus 2025 M bertepatan dengan 27–28 Shafar 1447 H. Kegiatan berlangsung di Komplek Perguruan Muhammadiyah Jepara, Jalan KH. Moliki Nomor 3, Kelurahan Panggang, Jepara.
Acara tersebut diikuti oleh seluruh guru, karyawan, serta siswa kelas VII, VIII, dan IX. Sejak awal, kegiatan berjalan penuh semangat dengan rangkaian agenda yang menumbuhkan kebersamaan dan kemandirian.
Upacara pembukaan menjadi penanda dimulainya kemah. Kepala SMP Muhammadiyah Jepara, Feri Kurniawati, secara resmi membuka PERMATA 2025. Usai upacara, para peserta mengikuti berbagai kegiatan pembiasaan, mulai dari salat berjamaah, kultum setelah salat fardu, hingga permainan edukatif yang menambah antusiasme seluruh siswa.
Suasana semakin hangat ketika malam tiba. Api unggun dinyalakan dan menjadi pusat perhatian. Siswa-siswi menampilkan pentas seni, yel-yel, serta berbagai kreativitas yang membuat acara semakin meriah. Pihak sekolah juga memberikan penghargaan kepada peserta terbaik sebagai bentuk apresiasi atas semangat mereka.
Baca juga, Jejak Hijrah Nabi Ibrahim: Dari Babilonia ke Makkah, Risalah Tauhid yang Abadi
“Acara berjalan dengan bahagia dan lancar. Tujuan dilaksanakannya PERMATA ini adalah mempererat tali persaudaraan antarteman agar tumbuh rasa saling menyayangi, percaya, dan menghargai. Selain itu, kegiatan ini juga melatih siswa SMP Muhammadiyah Jepara agar lebih mandiri, kreatif, mampu bekerja sama, serta bertanggung jawab,” ujar Kepala SMP Muhammadiyah Jepara, Feri Kurniawati.
Lebih lanjut, ia berharap PERMATA dapat menjadi langkah awal yang positif bagi para siswa. Feri menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya soal kemeriahan, melainkan juga wadah pembentukan karakter dan semangat juang generasi muda.
“Kami ingin anak-anak semakin semangat, bahagia, dan bangga menjadi calon penerus generasi emas yang berdedikasi tinggi. Melalui PERMATA, diharapkan mereka mampu meningkatkan kualitas serta kuantitas kegiatan di masa depan,” jelasnya.
Pada akhir acara, Feri memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berperan dalam kesuksesan kegiatan, mulai dari guru hingga tim pendukung di lapangan. Ia menegaskan bahwa kebersamaan dalam kegiatan ini merupakan modal penting untuk membangun karakter siswa.
“Terima kasih kepada semua guru dan pihak yang mendukung terselenggaranya PERMATA. Semoga setiap peserta dapat mengambil manfaat dan hikmah dari kegiatan ini,” pungkasnya.
Kontributor : Edi
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
