Mengoptimalkan Pemanfaatan Tanah Wakaf, PDM Kendal Gelar Rapat di Perkebunan Mangga
PWMJATENG.COM, KENDAL – Muhammadiyah adalah organisasi gerakan Islam, dakwah amar makruf nahi mungkar melalui berbagai bidang. Muhammadiyah sejak awal telah memperjuangkan gerakan berwakaf sebagai bentuk gerakan tajdid untuk melakukan perubahan terhadap kehidupan umat Islam supaya lebih baik. Dan salah satu untuk mengangkat derajat ummat Islam adalah melalui pengelolaan dan pemanfaatan wakaf secara optimal untuk kepentingan masyarakat umum.
Hal itulah yang mendasari PDM Kendal menggelar rapat pleno pada Jum’at (26/4) di perkebunan mangga dukuh Bleder, desa Kartikajaya, Patebon, Kendal yang tanahnya merupakan wakaf dari Ibu Dewi (almarhum) kepada Muhammadiyah Daerah Kendal.
Rapat pleno diawali dengan laporan dari PCM Patebon yang telah diberi kepercayaan kepada PDM Kendal untuk mengelola tanah wakaf dan perkembangannya.
Sekretaris PCM Patebon, H. Sholichin menyampaikan banyak terima kasih kepada PDM Kendal yang telah memberi kepercayaan kepada PCM Patebon untuk mengelola wakaf tersebut.
“Tanah seluas itu awalnya kami tanami sebanyak 300 lebih pohon mangga, dan alhamdulillah menuai hasil yang baik. Namun dalam perkembangannya terdapat banyak pohon mangga yang mati disebabkan terkena air laut” ungkap Sholikhin yang didampingi oleh Sukamto sebagai pengelola langsung kebun mangga.
“Selain sudah bersertipikat atas nama Muhammadiyah, juga dimanfaatkan dengan ditanami mangga yang hasilnya untuk membangun masjid dan membeli tanah di komplek perumahan Patebon Indah untuk membangun TK ABA” lanjutnya. Beliau berharap tanah wakaf tersebut bisa segera dimanfaatkan secara optimal.
Wakil ketua PDM Kendal, H. Abdullah Sachur mengemukakan perlunya melihat secara langsung kondisi tanah wakaf.
“Kita rapat pleno di perkebunan ini selain untuk melihat langsung kondisi tanah wakaf, juga diharapkan ada alternatif lain untuk mengoptimalkan fungsi tanah wakaf” kata Abdullah Sachur ketika memimpin rapat pleno.
Beliau menuturkan, bahwa tanah wakaf dari almarhum Ibu Dewi itu seluas 1,7 hektar kita terima puluhan tahun silam.
Rapat pleno yang dihadiri oleh jajaran PDM Kendal, juga diikuti oleh anggota PCM Patebon sepakat untuk mengoptimalkan tanah wakaf di Bleder untuk kemaslahatan ummat.
“Terdapat beberapa alternatif untuk mengoptimalkan pemanfaatan tanah wakaf ini, diantaranya bisa untuk arena rekreasi, perkemahan karena berdekatan dengan laut, juga bisa dibangun kampus untuk perkuliahan “ kata Sachur.
“Namun demikian, dari beberpa alternatif tersebut, segera kita putuskan lewat rapat pleno” pungkasnya. (A.Ghofur/MPI Kendal)