PWMJATENG.COM, Surakarta – Program Studi Magister Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) berhasil meraih akreditasi Unggul, sebuah pencapaian yang tidak hanya membanggakan bagi universitas tetapi juga bagi dunia pendidikan tinggi di Indonesia. Keberhasilan ini mengukuhkan komitmen UMS dalam menyediakan pendidikan berkualitas yang mampu bersaing di tingkat internasional.
Ketua Program Studi Magister Keperawatan, Arum Pratiwi, menjelaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari perjalanan panjang dan dedikasi seluruh pihak yang terlibat dalam pendirian program ini. “Sejak awal, kami sudah memiliki Program Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners yang telah terakreditasi Unggul. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berkembang, termasuk membuka program Magister Keperawatan,” ungkapnya saat ditemui pada Sabtu (11/1).
Arum menambahkan bahwa Program Magister Keperawatan UMS mulai dirintis atas permintaan dari para pengguna alumni dan stakeholder yang ingin adanya program lanjutan guna mendukung karier mereka. “Permintaan ini menjadi alasan utama kami mendirikan program magister. Selain itu, di Jawa Tengah, terutama di perguruan tinggi swasta, masih sangat sedikit yang memiliki program magister keperawatan,” jelas Arum.
Program ini menawarkan dua peminatan, yaitu Peminatan Medikal Bedah dan Manajemen Keperawatan, yang disesuaikan dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan zaman. Salah satu keunggulannya adalah adanya Residensi Klinik Praktik yang tidak hanya dapat dilakukan di Indonesia tetapi juga melalui program internship di luar negeri dengan sistem kredit transfer.
“Keunikan ini mendukung visi kami untuk mencetak manajer keperawatan dan ahli medikal bedah yang berkompeten, terutama dalam menangani penyakit kronis,” lanjut Arum.
Baca juga, Inovasi dan Digitalisasi Pengelolaan Zakat
Sejak didirikan, program ini sudah meluluskan 14 alumni dari angkatan pertama yang berjumlah 16 mahasiswa. Sebanyak 25% dari mereka berhasil mempublikasikan riset mereka di jurnal bereputasi, seperti Sinta 2 dan bahkan Scopus. “Publikasi riset menjadi salah satu kekuatan utama kami. Beberapa alumni juga berhasil mendapatkan hak cipta atas karya mereka, yang menambah nilai positif dalam proses akreditasi,” ujar Arum dengan bangga.
Dosen yang kompeten menjadi salah satu faktor pendukung dalam meraih akreditasi Unggul. UMS memiliki tim pengajar yang sebagian besar sudah meraih gelar doktor dan beberapa di antaranya telah menjadi profesor serta lektor kepala. “Dosen kami aktif mempublikasikan karya ilmiah di jurnal internasional, yang semakin memperkuat posisi program studi ini,” tambahnya.
Para alumni juga menunjukkan prestasi gemilang. Beberapa di antaranya mendapatkan promosi jabatan setelah menyelesaikan pendidikan. Selain itu, Program Magister Keperawatan UMS telah menjalin kerjasama dengan berbagai institusi terkemuka, seperti RSUP Dr. Kariadi Semarang untuk residensi. Bahkan, prodi ini sudah memiliki mitra internasional seperti Srinagarind Hospital dan Khon Kaen University di Thailand untuk program internship mahasiswa.
Ke depan, Arum berharap dapat membuka peminatan baru, seperti Keperawatan Jiwa, dan memperkuat spesialisasi di bidang Medikal Bedah. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas kerja sama internasional,” tegasnya.
Dengan akreditasi Unggul yang dikeluarkan oleh Perkumpulan LAM-PTKes, program ini semakin mantap dalam posisinya sebagai pilihan utama bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di bidang keperawatan. “Kami mengundang para calon mahasiswa untuk bergabung bersama kami. Dengan akreditasi Unggul, kami siap memberikan pendidikan berkualitas yang tidak hanya formal tetapi juga bimbingan intensif,” pungkas Arum.
Kontributor : Yusuf
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha