LazisMu Jateng Gelar Bhakti Sosial di Daerah Islam Minoritas
PWMJATENG.COM, KAB.SEMARANG – Dalam Rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1440 H, serta melaksanakan dakwah bil hal, Lembaga Amal Zakat Infaq Shodaqoh Muhammadiyah ( LazisMu) Jawa Tengah bersama Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang menggelar acara Bhakti Sosial (Baksos)di Dusun Gading, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Selasa (13/8).
Dusun Gading, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang ini merupakan daerah dengan mayoritas penduduknya bermatapencaharian sebagai petani dan peternak sapi. Sejumlah lebih dari separo warga disini beragama non islam. Namun mereka hidup rukun dan berdampingan. Warga desa tersebut sangat rawan aqidah. Dan hal tersebut yang menyebabkan tingkat kenaikan agama non islam cepat berkembang disini.
Rupanya, hal inilah yang menjadikan LazisMu Jateng tergerak untuk melaksanakan dakwah bil hal, dengan menggelar acara Bhakti Sosial di daerah islam minoritas tersebut.
Acara Bhakti sosial yang diawali dengan pengajian tersebut meliputi pembagian hewan qurban berupa dua ekor sapi, pembagian 150 paket sembako, 50 paket school kit, serta pemeriksaan gratis oleh Tim Medis Rumah Sakit Roemnai Muhammadiyah Semarang.
Direktur LazisMu Jateng, Agus Alwi Masyhuri menyampaikan,” kami memilih untuk melaksanakan kegiatan Baksos kali ini di desa gading, karena desa ini adalah desa yang islamnya minoritas dan rawan aqidah. Sehingga diharapkan setelah acara ini, bisa menguatkan aqidah warga sekitar. ”
Acara ini juga melibatkan LazisMu dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, kabupaten Magelang, Kota Salatiga, serta Tim Medis Rumah Sakit Roemani Semarang, “Imbuhnya”.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Semarang menyampaikan, ” Daerah ini merupakan daerah khusus untuk ladang dakwah kita bersama”.
Bhakti Sosial ini, juga dihadiri oleh Komunitas sepeda semarang, yang digerakkan oleh Toto Sugiyono, yang juga seorang ketua PCM Gajahmungkur Semarang. Mereka bergabung di acara bhakti sosial, setelah menempuh perjalanan dengan bersepeda dari semarang menuju lokasi acara. Tak hanya sekedar hadir, mereka juga memberikan donasi berupa uang untuk keperluan renovasi pembangunan Masjid di Lokasi acara.
Acara ditutup dengan makan bersama, dengan menu yang telah dihidangkan oleh warga setempat. (it)