Lazismu Banyumas Serahkan Rumah Layak Huni ke-74 untuk Buruh Pengrajin Kipas
PWMJATENG.COM, Banyumas – Program sosial Bedah Rumah Lazismu Banyumas kembali menyentuh hati masyarakat. Kali ini, rumah layak huni ke-74 resmi diserahkan kepada Ludirah, seorang perempuan lanjut usia yang sehari-hari bekerja sebagai buruh pengrajin kipas. Penyerahan dilakukan pada Kamis, 28 Agustus 2025, di Dusun Bentul, Desa Kebasen, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas.
Kondisi rumah Ludirah sebelumnya sangat mengkhawatirkan. Bagian atap rapuh dan berpotensi ambruk, sehingga membahayakan keselamatan dirinya dan cucunya yang tinggal bersama. Dengan penghasilan terbatas, mustahil baginya melakukan renovasi rumah secara mandiri.
Manajer Lazismu Banyumas, Amrullah Sucipto Aji, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya program tersebut. Ia menegaskan bahwa semua bisa terwujud karena dukungan para donatur.
“Alhamdulillah, program Bedah Rumah ini terlaksana berkat kepercayaan dan kepedulian donatur. Semoga menjadi amal jariyah dan keberkahan untuk semua,” ungkapnya.
Baca juga, Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Menurut Ustadz Adi Hidayat
Renovasi rumah ini melibatkan partisipasi warga sekitar. Mereka bergotong royong membantu proses pembangunan. Hanya dalam waktu satu pekan, rumah milik Ludirah berhasil direnovasi hingga menjadi tempat tinggal yang lebih aman dan nyaman.
Kepala Dusun Bentul, Toyo, turut memberikan apresiasi. Ia mengungkapkan bahwa bantuan ini bukan hanya bermanfaat bagi Ludirah, tetapi juga menginspirasi masyarakat lain.
“Kami berterima kasih kepada Lazismu dan semua pihak yang peduli pada warga kami. Semoga program seperti ini terus berlanjut dan memberi manfaat luas bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.
Sejak pertama kali digulirkan pada 2019, program Bedah Rumah Lazismu Banyumas telah menghadirkan 74 unit rumah layak huni untuk warga kurang mampu. Angka tersebut menunjukkan konsistensi Lazismu dalam menjalankan amanah donatur melalui zakat, infak, maupun sedekah.
Bagi Ludirah, rumah baru ini adalah jawaban dari doa panjangnya. Dengan mata berbinar, ia menyampaikan rasa syukur yang tak terhingga.
“Terima kasih banyak kepada semua yang sudah membantu. Rumah ini sekarang jauh lebih kokoh dan nyaman. Semoga Allah membalas semua kebaikan panjenengan,” ucapnya penuh haru.
Kontributor : Romi
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
