AUMBerita

Karya Siswa Jadi Legenda Digital! Tim P2AD UMS Latih Penulisan Majalah Sekolah di SMK Muhammadiyah Kartasura

PWMJATENG.COM, Surakarta – Upaya menumbuhkan budaya literasi kembali digencarkan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) melalui Tim Program Pengabdian Masyarakat Persyarikatan/AUM/Desa Binaan (P2AD). Kali ini, mereka menggelar pelatihan penulisan majalah sekolah digital di SMK Muhammadiyah Kartasura, Jumat (9/5), sebagai bentuk komitmen terhadap penguatan keterampilan literasi generasi muda.

Kegiatan yang berlangsung di Gedung Utara SMK Muhammadiyah Kartasura ini dihadiri oleh Kepala Sekolah Moh Prasetyo, Guru Bahasa Indonesia Sadiyah Nuraini, serta tim pengabdian dari UMS. Pelatihan ini merupakan lanjutan dari program sebelumnya yang telah memfasilitasi siswa dalam mengenal dan memproduksi konten majalah sekolah.

Ketua Tim P2AD, Main Sufanti, menyampaikan bahwa pelatihan ini tidak sekadar mengajarkan keterampilan menulis. Lebih dari itu, program ini bertujuan mendorong siswa mengekspresikan gagasan mereka dalam bentuk jurnalistik yang berkualitas. Ia meyakini, hasil karya siswa yang terbit di majalah sekolah digital akan menjadi warisan kebanggaan.

“Karya anak-anak ini akan menjadi karya megah yang diabadikan di website sekolah. Ketika kalian lulus, karya itu akan tetap melegenda,” ujar Main Sufanti, Sabtu (10/5).

Melalui pendekatan yang sesuai dengan minat siswa, pelatihan ini dirancang untuk menumbuhkan motivasi dan kreativitas. Program ini memberi ruang bagi siswa untuk lebih aktif, tidak hanya dalam menulis, tetapi juga dalam menyampaikan gagasan yang mencerminkan kepedulian terhadap isu di sekitar mereka.

Baca juga, Islam dan Budaya Hustle: Produktif atau Justru Melalaikan?

“Pelatihan ini tidak hanya memperkuat keterampilan teknis menulis, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri, tanggung jawab, dan kepedulian sosial,” tambahnya.

Salah satu peserta pelatihan, Qwido Aziz, mengaku senang mengikuti kegiatan tersebut. Ia merasa pelatihan ini memberinya ruang untuk lebih kreatif sekaligus menyalurkan ide-idenya secara produktif.

“Lewat penulisan majalah sekolah digital, kita bisa berpikir lebih kreatif. Ilmu yang sudah kita miliki juga bisa dipublikasikan dan dibaca banyak orang,” katanya penuh antusias.

Respons positif juga datang dari pihak sekolah. Guru pendamping, Sadiyah Nuraini, menilai kegiatan ini memberikan banyak manfaat. Ia berharap pelatihan serupa dapat dilanjutkan secara berkala.

“Pelatihan ini sangat bermanfaat, tidak hanya bagi siswa, tapi juga sekolah dan masyarakat. Siswa jadi lebih termotivasi dan kreatif. Mereka bahkan selalu bertanya kapan kegiatan ini akan digelar kembali,” jelasnya.

Pelatihan majalah digital ini dinilai efektif dalam meningkatkan kemampuan literasi dan menulis siswa. Melalui metode yang menyenangkan dan adaptif, program ini sukses menciptakan ruang ekspresi yang sehat bagi para pelajar. Mereka tidak hanya diajak menulis, tetapi juga diajak berpikir kritis dan menuangkan gagasan dalam bentuk tulisan yang inspiratif.

Kontributor : Fika
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE