PWMJATENG.COM, Kudus – Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PC IPM) Gebog sukses menggelar Semarak Milad IPM ke-64 pada Sabtu, 19 Juli 2025. Bertempat di Madrasah Diniyah (Madin) Muhammadiyah Besito, acara ini menjadi ajang inspiratif yang menyatukan ratusan pelajar dari Madin dan TPQ se-Kecamatan Gebog.
Mengusung tema “Karya Pelajar untuk Indonesia Raya,” kegiatan ini dirancang sebagai bentuk nyata kontribusi generasi muda terhadap pembangunan bangsa. Pelajar diajak menampilkan potensi terbaik mereka, sekaligus memperkuat nilai keislaman dan semangat kebangsaan.
Ketua Umum PC IPM Gebog dalam sambutannya menegaskan, momen milad tidak hanya sekadar perayaan seremonial. “IPM harus menjadi ruang bagi pelajar untuk tumbuh, berprestasi, dan berpikir kritis, tanpa meninggalkan nilai-nilai Islam,” ujarnya penuh semangat. Ia menyebut tema kali ini sebagai refleksi optimisme bahwa pelajar bisa menjadi agen perubahan untuk Indonesia.
Kegiatan Semarak Milad menghadirkan berbagai lomba edukatif yang sarat dengan nilai keislaman. Di antaranya adalah Tahfiz Juz 30, Tilawah Al-Qur’an, Pildacil (Pemilihan Dai Cilik), Lomba Azan, serta Lomba Cerdas Cermat (LCC). Setiap cabang lomba tidak hanya melatih keterampilan teknis, tetapi juga menanamkan nilai spiritual dan menumbuhkan rasa percaya diri peserta.
Baca juga, Haedar Nashir: KOKAM Harus Menjadi Pelopor Gerakan Islam yang Mencerahkan
Para peserta menunjukkan antusiasme luar biasa. Anak-anak dari berbagai Madin dan TPQ tampil penuh semangat, menunjukkan bakat serta keberanian mereka di hadapan juri dan penonton. Dukungan dari para guru dan orang tua pun turut menambah kemeriahan acara.
Salah satu guru pendamping mengungkapkan rasa bangganya terhadap semangat para santri. “Kami senang anak-anak bisa tampil percaya diri dan mengasah kemampuan sejak dini. Acara ini benar-benar membangun karakter mereka,” tuturnya.
Suasana acara berlangsung meriah namun tetap tertib. Tak hanya lomba, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antar pelajar dan lembaga pendidikan di wilayah Gebog. Interaksi yang hangat antarpeserta dan panitia menunjukkan bahwa IPM berhasil menciptakan ruang pembinaan yang inklusif dan edukatif.
Selain sebagai ajang perlombaan, Semarak Milad ini juga menjadi sarana kaderisasi yang berdampak langsung. PC IPM Gebog ingin memastikan bahwa pelajar di wilayahnya tidak hanya menjadi penghafal dan pembaca Al-Qur’an, tetapi juga tumbuh sebagai generasi yang unggul secara intelektual, spiritual, dan sosial.
Di akhir kegiatan, panitia menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta, guru pendamping, serta semua pihak yang terlibat. Ketua panitia menuturkan, “Kami bersyukur atas suksesnya acara ini. Semoga menjadi titik awal untuk pelajar Gebog lebih aktif berkarya.”
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
