BeritaMajelis Lembaga

Ingin Berdayakan Eks Napiter, Densus 88 AT Polri Audiensi dengan MPM PWM Jateng dan PDM Cilacap

PWMJATENG.COM, Cilacap – Detasemen Khusus 88 Anti Teror Polri (Densus 88 AT) menggelar audiensi dengan Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Cilacap, Rabu 20 Desember 2023. Salah satu pokok bahasan dalam audiensi itu adalah berkaitan dengan pemberdayaan eks napiter.

Direktur Identifikasi dan Sosial (Idensos) Brigjen Pol Arif Makhfudiharto memimpin langsung rombongan Densus 88 AT dalam audiensi tersebut. Ketua MPM PWM Jawa Tengah, Ir Fatchurrohman, dan para Pimpinan Daerah Muhammadiyah Cilacap bersama Lazismu Cilacap turut menyambut tamu tak terduga ini.

Dalam kesempatan yang mengejutkan ini, Brigjen Pol Arif Makhfudiharto mengungkapkan apresiasinya terhadap MPM PDM Cilacap dan MPM PWM Jawa Tengah. Mereka telah memberikan dukungan dan kesempatan kepada eks napi teroris yang telah berikrar setia kepada NKRI untuk terlibat dalam berbagai kegiatan pemberdayaan.

“Dalam upaya mencegah radikalisme, Densus 88 AT Polri fokus pada pendampingan maksimal dalam proses pembinaan di Rutan dan Lapas. Ini dilakukan untuk menjaga masyarakat agar tidak terpapar pemahaman radikalisme, terutama oleh mantan narapidana teroris yang telah bebas,” ungkap Brigjen Pol Arif.

Brigjen Pol Arif juga menggarisbawahi pentingnya kerja sama dengan pemangku kebijakan, seperti Muhammadiyah, untuk membina eks napiter sesuai dengan bidang keahlian, seperti pertanian dan peternakan. Langkah persuasif dan preventif menjadi fokus Densus 88 AT dalam menjaga keamanan dan mencegah perkembangan radikalisme.

Meski upaya-upaya persuasif terbukti berhasil, Brigjen Pol Arif mengakui masih adanya stigma negatif dan kekhawatiran dalam membantu eks napiter dan keluarganya. Namun, Densus 88 AT telah memastikan bahwa bantuan yang diberikan akan selalu didampingi dan dipantau untuk menghindari penyalahgunaan.

Baca juga, Mengungkap Rahasia Kebahagiaan: Ketua PWM Jawa Tengah Tafsir Bocorkan Lima Kunci Hidup Bahagia ala Rasulullah!

“Saat ini, Densus 88 AT sudah tersebar di 34 provinsi, dan kami berharap ada kerja sama dengan Lazismu untuk menyekolahkan anak-anak eks napiter yang kurang mampu,” tambahnya.

Ir Fatchur Rochman, Ketua MPM PWM Jawa Tengah, menyampaikan bahwa eks napiter adalah kelompok yang seringkali terpinggirkan, terutama saat mereka baru saja bebas dan kembali ke masyarakat. MPM PWM Jawa Tengah berkomitmen untuk membantu mereka melalui pemberdayaan di bidang pertanian dan kewirausahaan.

Pemberdayaan tersebut telah dimulai, mencakup pameran produk binaan MPM PWM Jawa Tengah dan pelatihan Manajemen Ternak Domba di Karanganyar. Ir Fatchur Rochman juga menegaskan bahwa kegiatan pemberdayaan terhadap eks napiter tidak hanya dilakukan di Jawa Tengah tetapi juga di wilayah lain.

Lazismu Cilacap turut berkontribusi dengan menyampaikan kolaborasinya dengan Densus 88 AT di Cilacap. Bantuan seperti kursi roda untuk napiter di Lapas Nusakambangan dan pembiayaan berobat bagi istri eks napiter di Kabupaten Cilacap telah menjadi bukti nyata dari kerjasama yang berjalan.

Audiensi antara Densus 88 AT dengan Muhammadiyah ini menjadi sorotan karena menyoroti upaya pencegahan radikalisme dan pemberdayaan sosial bagi eks napiter. Kolaborasi antarinstansi seperti ini diharapkan dapat memberikan solusi holistik dalam menghadapi tantangan kompleks radikalisme di Indonesia.

Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE