IMM Banyumas Dorong Mahasiswa Kaya Raya dengan Program Usaha BUMI

PWMJATENG.COM, Banyumas – Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Banyumas kembali membuktikan diri sebagai motor penggerak perubahan. Melalui Badan Usaha Milik Ikatan (BUMI), mereka meluncurkan program usaha inovatif yang dirancang untuk mendukung kemandirian ekonomi mahasiswa sekaligus mempererat hubungan dengan masyarakat. Peluncuran ini berlangsung dalam acara Pengajian Selapanan Muhammadiyah Daerah Banyumas.

Program ini hadir sebagai jawaban atas tantangan ekonomi yang dihadapi mahasiswa. Dengan memanfaatkan momentum pengajian rutin warga Muhammadiyah setiap Minggu, BUMI IMM Banyumas membuka stand usaha yang menawarkan beragam produk kebutuhan ortom Muhammadiyah, seperti buku ke-Muhammadiyahan, seragam nasional Muhammadiyah, songkok, pin, dan perlengkapan lainnya.

Direktur BUMI IMM Banyumas, Dias Akrom Permana, mengungkapkan bahwa program ini bukan sekadar aktivitas ekonomi, tetapi juga bentuk pengabdian IMM kepada masyarakat. “Ini adalah langkah nyata IMM Banyumas untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat sambil mendorong kader kami belajar wirausaha secara praktis,” ujarnya.

Menurut Dias, program ini dirancang agar mahasiswa tidak hanya menjadi insan intelektual dan religius, tetapi juga mandiri secara ekonomi. Hal ini selaras dengan visi besar IMM untuk menciptakan generasi yang tangguh di segala bidang, termasuk ekonomi.

Baca juga, Menjadi Mukmin Kuat, Sehat, dan Unggul

Respon positif mengalir dari jamaah pengajian maupun kader IMM yang hadir. Muhamad Bintang, salah satu anggota BUMI IMM Banyumas, mengaku sangat terbantu dengan program ini. “Inisiatif ini memberikan kami peluang pemasukan sekaligus pengalaman bisnis yang sangat berharga,” ucapnya penuh semangat.

Tidak hanya kader aktif, alumni IMM yang hadir juga memberikan dukungan moral dan material. Kehadiran mereka menambah semangat para kader untuk terus mengembangkan program ini.

Program BUMI IMM Banyumas tidak berhenti di sini. Mereka memiliki target jangka panjang yang ambisius, di antaranya:

1. Membuka lebih banyak peluang usaha di berbagai lokasi strategis di Banyumas.
2. Memberikan kontribusi finansial yang signifikan bagi kader IMM.

Dias menegaskan, keberlanjutan program ini bergantung pada semangat kerja keras dan kolaborasi seluruh pihak terkait. “Kami optimis bahwa program ini akan menjadi solusi konkret bagi tantangan ekonomi mahasiswa sekaligus memperkuat peran IMM dalam membangun ekonomi umat,” jelasnya.

Inisiatif ini diharapkan menjadi inspirasi bagi cabang IMM lainnya untuk mengikuti jejak Banyumas dalam menciptakan program serupa. “Program ini adalah bukti bahwa IMM mampu menjadi agen perubahan yang nyata,” kata salah satu kader IMM yang hadir.

Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha