PWMJATENG.COM, Semarang – Ukhuwah Islamiyah, persaudaraan dan kemandirian, menjadi poin puncak pada acara Penutupan Program Penguatan Kapasitas (PPK) Organisasi Mahasiswa (Ormawa) UKM Hizbul Wathan Unimus di Aula Desa Genting, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang. Acara ini tidak hanya dihadiri oleh tokoh akademis seperti Dr. Eny Winaryati, M.Pd (Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Semarang) dan perwakilan kampus, tetapi juga mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah Desa Genting dan warga setempat.
Pada kesempatan ini, Ketua Tim PPK Ormawa HW, Nova Ariyanto, tak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya. “Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, termasuk pemerintah Desa Genting, Wanita Tani Jamur, pihak kampus, dan seluruh tim yang telah bekerja keras. Harapan kami, program yang telah kami rintis ini dapat terus dilanjutkan dan mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah desa,” ujar Nova Ariyanto.
Kegiatan ini mendapat dukungan positif dari berbagai pihak, termasuk pimpinan kampus, Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Semarang, serta kepala desa beserta perangkatnya. Hal ini menunjukkan sinergi antara mahasiswa dan pemerintahan desa dalam upaya meningkatkan kapasitas dan pemberdayaan masyarakat setempat.
Baca juga, Mengungkap Rahasia Kebahagiaan: Ketua PWM Jawa Tengah Tafsir Bocorkan Lima Kunci Hidup Bahagia ala Rasulullah!
Dalam sambutannya, Dr. Eny Winaryati, M.Pd, Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Semarang, menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam memberikan dampak positif pada lingkungan sekitar. “Mahasiswa bukan hanya pendidik, tetapi juga agen perubahan. Dengan program seperti PPK Ormawa ini, diharapkan mahasiswa dapat terlibat aktif dalam memajukan desa dan meningkatkan kualitas hidup warganya,” kata Dr. Eny.
Sukhamdi, Budi dari Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Semarang menambahkan, “Sinergi antara kampus dan masyarakat sangat penting. Dengan bersatu, kita dapat mencapai lebih banyak hal. Program-program seperti PPK Ormawa adalah langkah positif dalam mewujudkan sinergi tersebut.”
Keberhasilan acara ini tidak hanya dilihat dari jumlah peserta yang hadir, melainkan juga dari kolaborasi yang terjalin antara UKM Hizbul Wathan Unimus, pemerintah desa, dan warga. Adanya partisipasi aktif dari wanita tani jamur sebagai salah satu pihak terlibat menunjukkan diversifikasi dalam program yang dijalankan.
Dengan adanya dukungan dan kolaborasi seperti ini, diharapkan program-program selanjutnya dapat semakin berdampak positif dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat. Melalui kegiatan semacam ini, semangat ukhuwah Islamiyah terus diperkuat, menciptakan ikatan yang erat antara mahasiswa, pemerintah, dan masyarakat.
Editor : M Taufiq Ulinuha