AUMBerita

Hebat! Mahasiswa FKIP UM Bulukumba Dilatih untuk Jadi Generasi Pancasila Sejati

PWMJATENG.COM, Bulukumba – Universitas Muhammadiyah Bulukumba (UM Bulukumba) sukses menggelar pembekalan Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) Tahun Akademik 2024/2025 di Auditorium KH. Ahmad Dahlan pada Senin (23/09/2024). Acara yang diusung oleh Lembaga Pusat Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran (P4) ini bertema “Penguatan Profil Pelajar Pancasila melalui Proyek MKWK”. MKWK mencakup mata kuliah Agama Islam, Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, dan Pancasila. Tujuan utama kegiatan ini adalah mendorong mahasiswa untuk menginternalisasi nilai-nilai Pancasila serta meningkatkan kemampuan kolaborasi dan inovasi.

Wakil Rektor II, Yuliartati, mengapresiasi kinerja Lembaga P4 dalam mengadakan kegiatan yang dinilai sangat penting ini. “Saya sangat menghargai upaya P4 yang terus memfasilitasi mahasiswa untuk mengembangkan kompetensi mereka melalui pembekalan MKWK ini,” ungkapnya.

Ia juga menekankan pentingnya interaksi lintas program studi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). “Mahasiswa dari berbagai prodi diharapkan saling berinteraksi, berbagi pengetahuan, serta bekerja sama untuk memecahkan masalah melalui pembelajaran MKWK berbasis proyek. Ini adalah kesempatan emas untuk memperkaya wawasan dan keterampilan mereka,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor I, Hj. A. Sumrah, AP, menyampaikan bahwa pembelajaran MKWK berbasis proyek adalah langkah strategis untuk menciptakan kolaborasi yang efektif di antara mahasiswa. “Mahasiswa tidak hanya belajar dari dosen, tapi juga dari teman-teman mereka. Ini cara yang baik untuk menciptakan lingkungan belajar yang aktif dan partisipatif,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia berharap mahasiswa dapat menerapkan teori yang dipelajari dalam proyek nyata yang bermanfaat bagi masyarakat. “Harapannya, mahasiswa mampu mengaplikasikan teori untuk menciptakan dampak positif di masyarakat. Ini juga akan membangun karakter dan kepemimpinan yang dibutuhkan untuk menghadapi masa depan,” jelas Sumrah.

Baca juga, Perdamian dalam Perspektif Islam

Sebanyak 98 mahasiswa FKIP dari empat program studi, yakni Pendidikan Non Formal, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, dan Pendidikan Biologi, turut serta dalam kegiatan ini. Mereka dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk bekerja bersama dosen pembimbing masing-masing, mengasah kemampuan berpikir kritis, inovatif, dan kolaboratif.

Kepala P4, Andi Andriyani Asra, menjelaskan bahwa tujuan utama dari proyek MKWK ini adalah mengembangkan kreativitas, inovasi, serta keterampilan berpikir tingkat tinggi atau Higher Order Thinking Skills (HOTS) mahasiswa. “Kami berharap proyek ini dapat membantu mahasiswa menerapkan teori ke dalam praktik nyata, serta menginternalisasi nilai-nilai Pancasila,” ujarnya.

Andriyani juga memaparkan bahwa proyek mahasiswa dapat berupa seminar, sosialisasi, penelitian, hingga pembuatan film. “Kami ingin hasil proyek ini memiliki dampak nyata. Selain itu, seminar hasil, banner, dan video dokumentasi akan membantu mahasiswa mempresentasikan hasil kerja mereka secara efektif,” ungkapnya.

Nuraisa Amna, salah satu mahasiswi Pendidikan Bahasa Indonesia, mengungkapkan antusiasmenya. “Kegiatan ini sangat bermanfaat karena kami didorong untuk berpikir kreatif dan bekerja sama dengan teman-teman dari prodi lain. Ini menjadi pengalaman berharga dalam mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja,” ujarnya.

Kontributor : Sayyidina Ali
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE