Halal Food: No Worries, Kualitas dan Kepedulian Konsumen terhadap Makanan Halal
PWMJATENG.COM, Semarang – Dalam sebuah diskusi bertajuk “Halal Food: No Worries,” Dr. Agus Suyanto, STP., M.Si., Anggota LHKHT PWM JATENG, Dosen Tekpang UNIMUS, dan Ketua Halal Center UNIMUS, menyampaikan pentingnya konsumsi makanan yang halal dan thayyib bagi umat Islam dan masyarakat umum.
Konsep halal dan thayyib tidak hanya memiliki makna dari segi zat, tetapi juga dari segi cara memperolehnya. Menurut Dr. Agus, surat Al-Baqarah ayat 168 menggarisbawahi pentingnya mengonsumsi makanan yang halal dan baik. Beliau menekankan, “Kebutuhan halal bukan hanya wajib bagi umat Muslim saja, tetapi bagi semua manusia di muka bumi.”
Dalam rangka menjaga kualitas produk yang dikonsumsi masyarakat, regulasi terkait sertifikasi halal telah diatur dalam Pasal 68 Peraturan Pemerintah No. 31 Tahun 2019. Produk yang wajib bersertifikasi halal meliputi makanan, minuman, obat, kosmetik, dan layanan jasa seperti penyembelihan, pengolahan, penyimpanan, dan penyajian.
Baca juga, Jadwal Imsakiyah se-Indonesia Ramadan 2024
Proses sertifikasi produk halal telah disederhanakan untuk memudahkan produsen dan konsumen. Lembaga seperti LPH-KHT Muhammadiyah menjadi salah satu pilihan untuk mendapatkan sertifikasi halal yang dijamin oleh JPH. Proses ini melibatkan pemeriksaan kelengkapan dokumen, pengujian kehalalan produk dari bahan baku hingga produk jadi, serta penetapan status kehalalan produk.
Pentingnya informasi yang jelas tentang status halal suatu produk telah diatur dalam Undang-Undang No. 18 tahun 2012. Hal ini memastikan bahwa setiap produk pangan yang dikemas harus dilengkapi dengan label yang memberikan informasi yang benar dan jelas kepada konsumen sebelum mereka membeli atau mengonsumsinya.
Dr. Agus menyoroti kesadaran global tentang pentingnya makanan halal dan thayyib yang semakin meningkat. “Masyarakat harus mulai sadar akan pentingnya memilih produk yang telah terjamin kehalalannya,” tandasnya.
Dengan adanya regulasi yang jelas dan kesadaran konsumen yang meningkat, diharapkan konsumsi makanan halal dan thayyib dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Komitmen untuk menjaga kualitas dan kehalalan produk makanan adalah langkah positif dalam mendukung gaya hidup yang sehat dan bertanggung jawab.
Kontributor : Listi
Editor : M Taufiq Ulinuha