FGM Boyolali Gandeng UAD Yogyakarta! Seminar Deep Learning Buka Wawasan Guru Muhammadiyah
PWMJATENG.COM, Yogyakarta – Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Kabupaten Boyolali sukses menggelar Seminar Deep Learning bekerja sama dengan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Rabu (19/2/25). Bertempat di Aula Gedung Dakwah Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Boyolali, acara ini mengangkat tema “Menjadi Guru Bermutu untuk Semua” dan dihadiri 137 peserta dari berbagai sekolah Muhammadiyah di Boyolali.
Ketua FGM Kabupaten Boyolali, Pujiono, membuka acara dengan memberikan motivasi kepada para peserta. “Sekolah Muhammadiyah Boyolali Jaya, Guru Sejahtera!” serunya. Ia menegaskan bahwa kualitas pendidikan dan kesejahteraan guru adalah faktor utama dalam kemajuan sekolah Muhammadiyah.
Seminar ini menghadirkan Enung Hasanah, Kaprodi Magister Manajemen Pendidikan (MP-UAD), sebagai narasumber utama. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan konsep Deep Learning, penerapannya di sekolah, serta asesmen berbasis pembelajaran mendalam.
Baca juga, Belajar dari Surah Al-Fajr: Kesombongan Membawa Kehancuran, Takwa Mengundang Kemuliaan
“Metode ini membantu siswa berpikir lebih kritis dan memahami materi secara lebih komprehensif,” jelasnya.
Ketua Majelis Dikdasmen PNF PDM Boyolali, Kamtar, secara resmi membuka seminar. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran guru sebagai kader Muhammadiyah dalam mencetak generasi unggul yang berlandaskan nilai-nilai Islam. “Guru memiliki tanggung jawab besar dalam membangun karakter dan intelektualitas siswa,” ujarnya.
Sepanjang seminar, peserta tampak antusias mengikuti setiap sesi, terutama saat membahas aplikasi nyata Deep Learning dalam pembelajaran. Diskusi interaktif berlangsung hangat, dengan berbagai pertanyaan dan pengalaman langsung dari para guru yang ingin menerapkan metode ini di kelas masing-masing.
Kontributor : Pujiono
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
