BeritaKabar Daerah

Bikin Takjub! Pelajar Tegal Angkut 486 Kg Sampah di Pantai demi Bumi yang Lebih Bersih

PWMJATENG.COM, Tegal – Dalam rangka memperingati Hari Bumi 2025, Green Student Community (Komunitas Pelajar Hijau) menggelar aksi bersih-bersih atau Clean Up di Pantai Larangan, Kabupaten Tegal, pada Kamis (1/5). Aksi yang berlangsung selama satu jam ini berhasil mengumpulkan 486 kilogram sampah yang tercecer di sepanjang satu kilometer bibir pantai.

Kegiatan yang diikuti oleh 50 peserta ini mendapat dukungan penuh dari Dinas Kelautan dan Perikanan Pelabuhan Perikanan Pantai Larangan. Dinas tersebut memberikan akses masuk ke kawasan pantai dan menyediakan satu armada untuk mengangkut sampah yang telah dikumpulkan ke tempat pembuangan resmi.

Sampah yang berhasil dikumpulkan mayoritas berupa sampah anorganik. Seluruh sampah dimasukkan ke dalam kantong sampah besar (trash bag) sebelum diangkut petugas menggunakan armada dinas. Aksi ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian terhadap lingkungan dapat diwujudkan dalam tindakan langsung, tidak hanya melalui wacana semata.

Ketua Umum Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kabupaten Tegal, Fahri Sabililhaq, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kesadaran kolektif para pelajar terhadap kelestarian bumi. Ia menegaskan pentingnya aksi nyata sebagai bentuk cinta lingkungan.

“Aksi Clean Up ini adalah perwujudan dari kesadaran kolektif kami dan bentuk cinta kami terhadap bumi. Kami tidak ingin berhenti pada diskusi intelektual saja, tetapi juga ingin menyuarakan suara kami melalui aksi nyata. Meskipun tampak kecil, kami percaya langkah kolektif ini bisa memberi dampak,” ujar Fahri.

Baca juga, Hasan Asy’ari Ulama’i: Meraih Keberkahan Hidup sebagai Muttaqun, Muhsinun, dan Shabirin

Sementara itu, Tria Syifa selaku ketua pelaksana kegiatan menjelaskan bahwa aksi ini merupakan lanjutan dari kegiatan sebelumnya yang bersifat edukatif. “Setelah kemarin kami mengikuti bedah buku tentang lingkungan hidup, kini kami melanjutkannya dengan aksi nyata sebagai bentuk ikhtiar menjaga bumi. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, baik secara langsung maupun tidak langsung,” katanya.

Tria juga berharap agar kegiatan ini menjadi awal dari gerakan yang lebih luas. Ia menegaskan bahwa Green Student Community dibentuk sebagai komunitas inklusif yang terbuka bagi siapa saja yang ingin bergerak bersama untuk merawat lingkungan.

Green Student Community sendiri merupakan gagasan dari Bidang Lingkungan Hidup PD IPM Kabupaten Tegal periode 2024–2026. Komunitas ini mengusung semangat kolaboratif dan berkelanjutan untuk menghadirkan aksi lingkungan hidup yang konkret dari waktu ke waktu.

Setiap peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan ini otomatis tergabung sebagai anggota awal Green Student Community. Harapannya, komunitas ini akan tumbuh menjadi gerakan akar rumput yang konsisten menyuarakan isu-isu lingkungan di tingkat lokal maupun lebih luas.

Antusiasme peserta terlihat sejak awal kegiatan hingga selesai. Dengan penuh semangat, mereka memungut sampah satu per satu, membuktikan bahwa generasi muda memiliki peran strategis dalam menjaga kelestarian alam.

Kontributor : Alvin
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE