PWMJATENG.COM, Sukoharjo – SD Muhammadiyah Palur kembali meluncurkan program Tambahan Iqro (TaRo) sebagai komitmen untuk memberantas buta huruf Al-Qur’an di kalangan siswa kelas 1, 2, dan 3 pada tahun ajaran 2024/2025. Program ini dirancang khusus untuk membantu siswa yang belum lancar membaca Iqro hingga bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.
Program TaRo dilaksanakan setiap hari Senin hingga Kamis, dari pukul 08.00 hingga 10.00, di 12 kelas yang tersedia. Para siswa dipandu oleh pengajar berpengalaman yang membantu mereka menyelesaikan Iqro dan mengasah kemampuan membaca Al-Qur’an.
Wakil Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Palur, Nur Laili, menjelaskan bahwa program ini juga melibatkan kemitraan dengan 12 pengajar profesional. “Pengajar kami memiliki kredibilitas tinggi dalam membimbing anak-anak membaca Iqro hingga mampu membaca Al-Qur’an,” ujar Laili.
Baca juga, Arti Keimanan: Kunci Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Ia menambahkan, program ini tidak hanya fokus pada siswa yang belum bisa membaca, tetapi juga memastikan bahwa siswa yang sudah bisa membaca Al-Qur’an tetap dipantau agar bacaan mereka sesuai dengan tajwid dan kaidah yang benar.
“Sedangkan bagi siswa yang sudah mampu membaca Al-Qur’an, mereka tetap akan dipantau untuk memastikan bahwa bacaannya sesuai dengan aturan yang berlaku,” imbuh Laili.
Laili, yang akrab disapa Leli, juga menyebut bahwa para pengajar sudah siap sedia di depan kelas masing-masing untuk mendampingi dan menyimak anak-anak secara bergiliran. “Para pengajar akan memantau langsung dan memberikan bimbingan agar proses belajar lebih efektif,” jelasnya.
Sekolah berharap program TaRo dapat berjalan dengan lancar dan mencapai target yang telah ditetapkan, yaitu memastikan semua siswa SD Muhammadiyah Palur bisa membaca Al-Qur’an dengan lancar sejak kelas 3.
Kontributor : Choerul Anam
Editor : M Taufiq Ulinuha