Bencana Tanah Bergerak di Brebes, Kolaborasi Dosen UMP dan IMM Berikan Pengobatan Gratis kepada Warga Terdampak

PWMJATENG.COM, Banyumas – Pada hari Ahad, 11 November 2025, kegiatan pengabdian masyarakat yang melibatkan Dosen Teknologi Laboratorium Medik Universitas Muhammadiyah Purwokerto (TLM UMP) dan Bidang Kesehatan DPD IMM Jawa Tengah sukses dilaksanakan di Dukuh Krajan, Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes. Kegiatan ini berupa sosialisasi, penyuluhan, pemeriksaan, serta pengobatan gratis bagi penyintas bencana tanah bergerak yang terjadi di daerah tersebut. Tak hanya UMP dan IMM, kegiatan ini juga berkolaborasi dengan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Brebes, LAZISMU Brebes, serta RSU Muhammadiyah Siti Aminah Bumiayu (RSUMSA), dan didukung oleh PC IMM Brebes serta tim medis dari PC IMM AK Anshari.
Fu’ad Minan Zuhri, dosen TLM UMP sekaligus ketua bidang kesehatan DPD IMM Jateng, memimpin sosialisasi kepada warga terkait pentingnya kualitas tidur bagi kesehatan, khususnya pada penyintas bencana tanah bergerak di Desa Mendala. Menurut Fu’ad, dampak bencana sering kali mengubah kebiasaan hidup sehari-hari, termasuk gangguan pada pola tidur yang sebelumnya normal. “Kualitas tidur yang terganggu dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh, sehingga meningkatkan risiko terkena infeksi, hipertensi, bahkan anemia. Tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga daya tahan tubuh,” jelasnya.
Selain memberikan penyuluhan, kegiatan ini juga menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis untuk penyintas bencana. Pemeriksaan meliputi pengukuran tekanan darah, kadar hemoglobin (Hb), hematokrit (HCT), dan glukosa darah. Fu’ad menjelaskan, pemeriksaan ini bertujuan mendeteksi masalah kesehatan secara dini, seperti hipertensi, anemia, dan diabetes. “Setelah pemeriksaan, hasilnya akan langsung dikonsultasikan dengan tim medis dari LAZISMU dan RSUMSA. Jika diperlukan, resep obat akan diberikan, dengan obat-obatan disediakan oleh IAI,” tambah Fu’ad.
Baca juga, Sofyan Anif: Pendidikan Muhammadiyah Menjaga Keseimbangan Nilai di Tengah Arus Modernisasi
Abdul Mu’min, Ketua Posko Koordinasi MDMC Desa Mendala, mengapresiasi kolaborasi berbagai pihak dalam pelaksanaan layanan kesehatan untuk warga terdampak bencana tanah bergerak di Dukuh Krajan. “Alhamdulillah, melalui kerja sama antara UMP, IAI, LAZISMU, RSUMSA, dan IMM, kami bisa memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang terdampak. Kami sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyumbangkan waktu, tenaga, serta obat-obatan,” ujar Mu’min.

Mu’min juga menambahkan bahwa kolaborasi ini memberikan pengalaman berharga dan semangat kebersamaan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. “Semoga kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi pemulihan kesehatan warga, tetapi juga sebagai bagian dari syiar untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan pulih dari dampak bencana di Desa Mendala,” harapnya.
Sementara itu, Subroto, tokoh masyarakat Dukuh Krajan, turut memberikan apresiasi atas kegiatan yang dilakukan oleh tim UMP dan mitra kolaborasi. “Kami sangat senang dengan kegiatan ini. Harapan kami, kegiatan seperti ini tidak hanya dilakukan sekali, tetapi bisa terus berlanjut di daerah-daerah lain yang terdampak bencana,” ungkap Subroto.
Subroto juga mengucapkan terima kasih kepada tim UMP dan semua pihak yang terlibat. “Kegiatan ini sangat bermanfaat, tidak hanya secara langsung, tetapi juga mencerminkan peran kader Muhammadiyah sebagai pelopor, pelangsung, dan penyempurna ajaran Islam yang berinteraksi langsung dengan masyarakat. Kami berharap kader Muhammadiyah terus hadir di tengah masyarakat dan membawa manfaat yang lebih luas,” tutupnya.
Kontributor : Fu’ad Minan Zuhri
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha