PWMJATENG.COM, Pekalongan – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) bersama Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP) menggelar Rapat Setengah Periode Kepengurusan 2024/2025 pada Kamis, 14 Agustus 2025. Acara berlangsung di Kampus 2 Fakultas Ilmu Kesehatan UMPP dan dihadiri perwakilan seluruh Organisasi Mahasiswa (Ormawa) di lingkungan kampus.
Rapat ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Aslam Fatkhudin. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi terhadap peran aktif seluruh pengurus organisasi mahasiswa. Menurutnya, rapat setengah periode merupakan momentum penting untuk mengevaluasi capaian dan merumuskan strategi baru demi keberlanjutan program.
Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan laporan pertanggungjawaban sementara dari setiap bidang dan UKM. Laporan tersebut mencakup pencapaian program, kendala yang dihadapi, serta rencana perbaikan di paruh kedua masa kepengurusan.
Baca juga, Perbedaan Pandangan Bacaan Rakaat Ketiga dan Keempat Salat, Berikut Penjelasan Tarjih Muhammadiyah!
Presiden Mahasiswa UMPP, Ivan Septian, menegaskan bahwa rapat ini tidak boleh menjadi sekadar formalitas. “Dengan penuh tanggung jawab dan komitmen, mari kita jadikan rapat setengah periode ini sebagai titik balik untuk mengukur capaian, mengidentifikasi tantangan, dan memperkuat spirit organisasi kita demi mewujudkan tujuan yang lebih gemilang. Hidup Mahasiswa!” ujarnya dengan semangat.
Ivan juga mengingatkan pentingnya refleksi mendalam atas kinerja organisasi. Menurutnya, keberhasilan tidak hanya diukur dari program yang terlaksana, tetapi juga dari kualitas sinergi antarorganisasi. Ia berharap forum ini menjadi ruang untuk memperkuat kolaborasi dan menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi kampus dan masyarakat.
Rapat setengah periode ini diharapkan mampu menjadi sarana konsolidasi yang efektif. Evaluasi yang dilakukan bukan hanya sebagai alat ukur kinerja, tetapi juga sebagai motivasi untuk terus berkembang. Seluruh elemen organisasi mahasiswa diharapkan mampu berkontribusi lebih optimal dalam menjalankan peran sebagai motor penggerak perubahan.
Kegiatan ini juga menjadi penanda dimulainya fase kedua kepengurusan. Fase ini diharapkan lebih solid, terarah, dan berdaya guna. Semangat perubahan yang dibawa dari rapat ini diharapkan menjadi pemicu lahirnya gerakan mahasiswa yang progresif, kritis, dan solutif dalam menghadapi tantangan zaman.
Kontributor : Nanang
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
