PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Tim Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah-‘Aisyiyah (KKN-MAs) 51 Desa Kragilan, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, turut berpartisipasi dalam pengajian Safari Dakwah yang diselenggarakan oleh Majelis Tabligh Soloraya. Acara ini berlangsung di Masjid Ar-Rahman, Dukuh Kragilan, pada Minggu (31/8/2024) malam.
Pengajian yang dimulai pukul 19.30 WIB ini berakhir pada pukul 21.00 WIB. Kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Kepala Lembaga Pengembangan Pembinaan dan Pengabdian Masyarakat (LP2A) Desa Kragilan, pengurus Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Bekonang, pengurus Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) dan Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah (PRA) Kragilan, serta Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Desa Kragilan.
Sutan Muda Faisal, anggota Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Surakarta, menjadi pembicara dalam pengajian rutin Ahad Pahing tersebut. Usai pengajian, acara diakhiri dengan sesi foto bersama seluruh peserta yang hadir.
Baca juga, Pers dan Literasi Muhammadiyah: Peran Penting dalam Mencerdaskan Kehidupan Bangsa
“Alhamdulillah, kami bersyukur dapat menyelenggarakan pengajian Safari Dakwah Majelis Tabligh Soloraya di Masjid Ar-Rahman. Saya juga berterima kasih atas kehadiran dan antusiasme warga dalam mengikuti pengajian ini, termasuk keikutsertaan mahasiswa KKN-MAs,” ujar Kriswanto, Kepala LP2A Desa Kragilan sekaligus Wakil Ketua PRM Kragilan, dalam sambutannya.
Ali Sofyan, Ketua Bidang Majelis Tabligh PCM Bekonang, menambahkan bahwa ini adalah kali pertama kegiatan pengajian Safari Dakwah diadakan di Desa Kragilan. “Tujuan dari safari dakwah ini adalah untuk memberikan dorongan kepada pengurus PCM, PRA, PRM, dan PRA agar rutin mengadakan pengajian. Pengajian merupakan ciri khas dari organisasi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah,” jelas Ali.
Ali juga berharap agar setelah pengajian ini, kegiatan tahsin dan tafsir bersama dapat menjadi rutinitas di Desa Kragilan.
Kontributor : Andi Mufti Mubarak Asmar
Editor : M Taufiq Ulinuha